Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, February 3, 2018

Novena Seminar Domus Pacis 2018


Yang Pokok Kehidupan Usia Lanjut

Program Novena Domus Pacis dirintis pada tahun 2012 dengan diadakannya dua kali seminar khusus untuk umat Katolik yang sudah masuk golongan usia lanjut. Hal ini dilandasi oleh kesadaran pentingnya pendampingan kaum lansia yang sebenarnya berada dalam situasi kondisi dunia ketuaan yang amat berbeda dengan generasi usia di bawahnya. Padahal kesejatian beriman adalah “semakin mengikuti Tuhan Yesus Kristus sesuai dengan situasi hidup dan budaya setempat”. Inilah yang mendorong Komunitas Rama Domus Pacis, para rama tua yang tinggal di Wisma Domus Pacis, menyelenggarakan program STUDI KETUAAN agar ada kesempatan bagi umat Katolik usia lanjut, termasuk para rama DomusPacis, yang berminat mendapatkan salah satu alternatif pendampingan iman. Di paroki-paroki pada umumnya memang sudah terdapat Tim Kerja Pendampingan Iman Lansia. Tetapi biasanya kegiatan yang diadakan adalah Misa Lansia dan kadang juga disertai pelayanan Sakramen Perminyakan.

Program di Domus Pacis sebenarnya bernama Novena Ekaristi Seminar, karena diadakan sembilan kali dalam setahun dan selalu ditutup dengan Perayaan Ekaristi. Di dalam program ini ada dua acara pokok, yaitu Seminar 2 Jam (jam 09.00-11.00) termasuk tanya jawab dan Misa Kudus. Dengan alasan tak adanya anggaran khusus keuangan, maka dalam program ini yang amat ditekankan adalah semangat saling menyumbang: 1) Pembicara menyumbang wawasan secara gratis; 2) Para relawan menyumbang tenaga; 3) Para peserta secara suka rela ikut kolekte sesuai dengan kemampuan untuk menyumbang beaya konsumsi.

Tema Umum 2018

Pembicaraan-pembicaraan dalam Novena Domus Pacis 2017 amat berkaitan dengan pengembangan sikap hati terhadap fenomena berbagai segi kehidupan (sosial, psikologis, medis, komunikasi, spiritual). Dengan tekanan olah hati, kaum usia lanjut diharapkan makin sadar dan waspada terhadap hal-hal yang membuatnya teledor dalam menjaga dan mengembangkan diri karena hanya ikut arus tanpa kesadaran dan kewaspadaan.

Dengan pertimbangan itu, tema umum Novena Domus Pacis 2018 adalah ELING LAN WASPADA (Sadar dan Waspada). Ini akan diletakkan dalam konteks Jama Edan, yaitu kengawuran hidup yang ada di setiap jaman sesuai dengan situasi hidup seseorang. Sebagai generasi yang termasuk golongan usia lanjut, para peserta akan selalu diingatkan akan kata-kata R Ng. Ronggowarsito:
Amenangi jaman édan; Éwuh aya ing pambudi; Mèlu édan ora tahan;
Yèn tak mèlu anglakoni; Mboya keduman milik; Kaliren wekasanipun;
Ndilalah kersaning Allah; Begja-begjaning kang lali; Luwih begja kang éling lan waspada.
(Berhadapan dengan zaman gila-gilaan; Pikiran jadi bingung;
Untuk ikut tak tahan dalam hati; Kalau tak ikut bisa tak dapat bagian; Akhirnya menderita;
Kebetulan kehendak Allah; Seuntung apapun yang mudah kena arus;
Jauh lebih berbahagia yang sadar dan waspada)

Jadual Pelaksanaan

Tanggal
Tema
Latar Belakang
Penyumbang Wawasan
4-3-2018
Ngati-ati ngadhepi panggoda
·  Yang namanya roh jahat tetap ada di sepanjang zaman.
·  Karena zaman selalu berubah, orang perlu sadar akan tanda-tanda masa kini yang jadi ungkapan godaan  jahat.
Rm. FX Sukendar W
8-4-2018
Ngati-ati ngadhepi rerendhet lancare getih
·  Katanya kesehatan badan seseorang ditandai oleh kenormalan kondisi aliran darah.
·  Karena kemungkinan-kemungkinan penyakit makin macam-macam, bagaimana orang perlu mewaspadai yang mengganggu aliran kondisi darah?
Dr. FX Suharnadi
6-5-2018
Ngati-ati ngadhepi kahanan tuwa
·  Orang yang sudah usia lanjut katanya suka berkomunitas dengan sesama lansia.
·  Meskipun demikian orang perlu menyadari soal-soal yang kerap muncul di tengah kebersamaan kaum lansia.
Br. Samsari, CSA
3-6-2018
Ngati-ati ngadhepi kemungkinan lemah jantung
·  Katanya penyakit jantung menjadi hal yang cukup menonjol di kalangan masyarakat.
·  Karena tanda-tanda di kalangan lansia sering tidak jelas, orang usia lanjut perlu mewaspadai tanda-tanda yang berkaitan dengan penyakit jantung.
Dr. Lucia Krisdinarti
1-7-2018
Ngati-ati ngadhepi iming-iming dagangan
·  Di era global orang mudah dihampiri oleh amat banyak tawaran.
·  Yang jadi soal adalah bagaimana kaum usia lanjut dapat kritis terhadap aneka iklan yang memikat.
Bapak Hani Handoko
5-8-2018
Ngati-ati ngadhepi berita-berita
·  Di era informatif orang akan dibanjiri amat banyak berita terutama lewat media sosial.
·  Bagaimana lansia yang sudah akrab dengan alat digital waspada pada berita keliru?
Rm. Agoeng
2-9-2018
Ngati-ati ngadhepi pepinginan
·  Sekalipun sudah usia lanjut, orang tetap memiliki berbagai keinginan.
·  Yang menjadi soal adalah bagaimana mewaspadai jiwa terhadap kecenderungan yang berbahaya.
Bapak Supratiknya
7-10-2018
Ngati-ati ngadhepi penyesatan iman
·  Katanya, setiap zaman selalu saja ada penyesatan terhadap penghayatan iman keagamaan.
·  Orang perlu menyadari bentuk-bentuk penyesatan dalam hidup beragama yang ditunjukkan oleh Gereja.
Rm. Y Dwi Harsanto 
4-11-2018
Ati sadar pakaryan Dalem Gusti
·  Di samping kehidupan rutin, ada hal-hal yang tak terduga dialami orang.
·  Bagaimana lansia menangkap kehendak Tuhan yang datang khusus untuknya?
Rm. Bambang

0 comments:

Post a Comment