KEBENARAN JUGA SUBYEKTIF?
Hari itu, di kereta api terdapat seorang pemuda bersama ayahnya. Pemuda itu berusia 24 tahun, sudah cukup dewasa tentu.
Di dalam kereta, pemuda itu memandang keluar jendela kereta, lalu berkata pada Ayahnya.
"Ayah lihat, pohon-pohon itu sedang berlarian"
Sepasang anak muda duduk berdekatan. Keduanya melihat pemuda 24 tahun tadi dengan kasihan.
Bagaimana tidak, untuk seukuran usianya, kelakuan pemuda itu tampak begitu kekanakan.
Namun seolah tak peduli, si pemuda tadi tiba-tiba berkata lagi dengan antusiasnya,
"Ayah, lihat!! Awan itu sepertinya sedang mengikuti kita!"
Kedua anak muda itu tampak tak sabar, lalu berkata kepada sang Ayah dari pemuda itu.
"Kenapa Bapak tidak membawa putra Bapak ke seorang dokter yang bagus?"
Sang Ayah hanya tersenyum, lalu berkata.
"Sudah saya bawa, dan sebenarnya kami ini baru saja dari rumah sakit.
Anak saya ini sebelumnya buta semenjak kecil, dan ia baru mendapatkan
penglihatannya hari ini"
Sahabat, setiap manusia di planet ini
memiliki ceritanya masing-masing. Jangan langsung kita men-judge
seseorang sebelum kita mengenalnya benar. Karena kebenaran boleh jadi
mengejutkan kita. Selalu berprasangka baik kepada setiap orang, dan
itulah cara yang baik untuk hidup.
Have a nice day
Sarujuk Romo... Berkah dalem Sugeng Dahar ya romo..
ReplyDeleteHa ha ha ...... Wah, aku lagi nginguk. Makasiiiiih
ReplyDelete