Tuesday, January 31, 2017
Parade ke RS Panti Rapih
Pagi itu sekitar jam 08.00, Jumat 27 Januari 2017, Rm. Bambang dengan mobil Ayla mengantar Rm. Gito yang didampingi oleh Mbak Tari. Rm. Gito memang rutin menjalani fisioterapi di RS Panti Rapih. Rm. Bambang secara khusus ikut datang ke bagian administrasi untuk minta kartu baru karena Rm. Gito kelupaan dimana menyimpannya. Ketiga orang Domus Pacis itu harus duduk menunggu giliran Rm. Gito mendapatkan panggilan masuk menjalani penanganan. Ketika ada panggilan bagi Rm. Gito dan Rm. Bambang bergerak dengan kursi rodanya untuk ikut menunggu, Mbak Tari berpamitan ke ruang lain. Di lantai 2 bagian poliklinik memang ada rama lain dari Domus Pacis yang sedang periksa dokter. Beliau adalah Rm. Agoeng. Rm. Agoeng memeriksakan diri ke Dokter FX Suharnadi karena 2 kali kontrol homecare seminggu sekali di Domus Pacis gula darahnya melebihi angka 200. Dan ternyata ketika makan siang di Domus Pacis, Mbak Tari memberikan obat untuk Rm. Agoeng, yaitu glucophage. Ini adalah salah satu dari obat gula darah. Rm. Agoeng harus menyantapnya setiap kali bersamaan dengan makan malam.
"Rama, Rm. Yadi sampun tigang dinten diare. Badanipun lemes" (Rama, Rm. Yadi sudah 3 hari mengalami diare. Badan menjadi lemas) Mbak Tari memberi tahu Rm. Bambang pada hari itu sekitar jam 14.30. Rm. Bambang berkata "Digawa neng Panti Rapih, pa?" (Dibawa saja ke RS Panti Rapih?) yang dijawab oleh Mbak Tari "Mobilipun grandmax mboten wonten" (Mobil grandmax sedang tidak ada). "Matur wae aku siap ndherekke" (Bilang ke beliau aku siap ngantar) kata Rm. Bambang yang membuat Mbak Tari langsung menuju kamar Rm. Yadi. Rm. Bambang sudah membayangkan ke Panti Rapih lagi dan Rm. Yadi duduk disamping kirinya sementara Mbak Tari, Bu Rini, dan Bu Riwi ikut mengantar. Kedua ibu itu kebetulan sedang ada di Domus Pacis. Ketika Mbak Tari datang, dia berkata "Pun siap didherekke Bu Riwi ngangge taxi" (Bu Riwi sudah siap mengantar dengan taxi). Maka pada sore itu Rm. Yadi juga menjalani periksa di RS Panti Rapih.
Sabda Hidup
Rabu, 01 Februari 2017
Kandelariadrst Yosef, Marua Aba Vaillot, Odilia
Vaymgarten
warna liturgi Hijau
Bacaan
1 Kemudian Yesus berangkat dari situ
dan tiba di tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia. 2 Pada hari
Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika
mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?
Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian
bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya? 3 Bukankah Ia ini tukang kayu,
anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah
saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa
dan menolak Dia. 4 Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi
dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum
keluarganya dan di rumahnya." 5 Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun
di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya
atas mereka. 6 Ia merasa heran atas ketidakpercayaan mereka. (6-6b) Lalu Yesus
berjalan keliling dari desa ke desa sambil mengajar.
Renungan:
Banyak orang tua memberikan gizi
yang terbaik bagi anak-anaknya. Mereka berharap asupan yang bergizi akan
membentuk kesehatan dan kecerdasan sang anak. Namun seingkali kita dikagetkan
kala mendapatkan berita bahwa lulusan terbaik anak SD atau sekolah menengah
berasal dari keluarga yang terbatas. Jangankan mereka memikirkan gizi terbaik,
mikir hari ini mau makan apa saja sudah sering memusingkan. Kenyataan ini
sering membuat kita terheran-heran.
Para tetangga Yesus juga heran pada
kuasa yang dimiliki Yesus. “Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa
pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian
bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya?” (Mrk 6:2). Mereka tahu siapa
keluarga Yesus. Bagi mereka tidak mungkin keluarga itu menghadirkan pribadi
seperti Yesus. Mereka sangat heran. Namun mereka menutup mata dengan apa yang
mereka lihat dan dengar dengan ketidakpercayaannya. Maka tak ada mukjijat yang
terjadi di sana.
Keistimewaan bisa muncul dari
manapun. Ia bisa muncul dari mereka yang dipersiapkan. Ia juga bisa muncul dari
kelompok yang tak terduga, bahkan tak dipercaya. Rasanya karya Allah bisa hadir
melalui siapa pun. Kita tidak perlu menutup diri dengan cap-cap yang ada.
Keterbukaan atas karya Allah ini akan membuka peluang bagi kita untuk merasakan
mukjijat Allah.
Kontemplasi:
Pejamkan sejenak matamu. Bayangkan
kehadiran Yesus di daerah-Nya. Bandingkan dengan pengalamanmu.
Refleksi:
Bagaimana menerima karya istimewa
Tuhan yang muncul dari kondisi yang tak kauduga?
Doa:
Tuhan Engkau bisa menghadirkan
karya-Mu di manapun. Semoga mataku lebih terbuka untuk melihat karya-karya-Mu.
Amin.
Perutusan:
Monday, January 30, 2017
Lamunan Pekan Biasa IV
Rabu, 1 Februari 2017
Markus 6:1-6
6:1. Kemudian Yesus berangkat dari situ dan tiba di
tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia.
6:2 Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat
dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata:
"Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan
kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh
tangan-Nya?
6:3 Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara
Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang
perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.
6:4 Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang
nabi dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum
keluarganya dan di rumahnya."
6:5 Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana,
kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas
mereka.
6:6 Ia merasa
heran atas ketidakpercayaan mereka. (6-6b) Lalu Yesus berjalan keliling dari
desa ke desa sambil mengajar.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, ibadat dalam hidup beragama biasa dipandang sebagai sarana orang berhubungan dengan Tuhan. Dalam ibadat ada kata-kata kudus didengungkan dan doa-doa diucapkan.
- Tampaknya, karena ibadat menjadi sarana relasi orang dengan Tuhan, tempat ibadat kerap juga disebut rumah Tuhan. Yang rajin berdoa di tempat ibadat dapat dipandang sebagai orang yang serius ber-Tuhan.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, seserius apapun orang berdoa bahkan serajin pula pergi ke rumah ibadat, apabila dalam menghadapi orang lain hati penuh dengan penilaian status atau posisi sosialnya, sebenarnya dia jauh dan berseberangan dengan Tuhan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati hubungan antar orang tidak ditentukan oleh status sosial tetapi oleh kesamaan hati yang hidup dari nurani.
Ah, bagaimanapun juga orang
biasa tak dapat mengajar banyak orang.
Perhatian Personal
Sebetulnya Rm. Bambang agak bingung menghadapi permintaan Rm. Gito pada Senin 23 Januari 2017. Beliau minta kepada Rm. Bambang untuk menelponkan Rama Administrator Keuskupan, yaitu Rm. FX Sukendar. "Kagungan kersa napa?" (Ingin apa?) tanya Rm. Bambang yang dijawab oleh Rm. Gito "Nyuwun confentio khusus" (Minta confentio khusus). Dalam bayangan Rm. Bambang dengan permintaan itu Rm. Gito ingin mengaku dosa secara khusus. Tetapi mengapa harus dengan pucuk pimpinan Keuskupan yang tinggal amat berjauhan? Meskipun demikian Rm. Bambang tidak sampai hati untuk mendiskusikan. Dalam hati dia hanya memaklumi Rm. Gito yang dalam usia 85 tahun sudah sering berpikir dan berbicara yang rasanya tidak jelas. Maka Rm. Bambang hanya berkata "Nggih, rama, mangke kula telponke" (Ya, rama, nanti saya telponkan). Rm. Bambang memang mengkontak Rm. Sukendar dengan HPnya tetapi tidak ada tanda Hp seberang diangkat. Namun ternyata hanya beberapa menit kemudian Rm. Kendar balik menelpon "Kala wau nelpon, nggih?" dan Rm.Bambang kemudian menceriterakan dengan hati-hati permintaan Rm. Gito. Ternyata beliau menyanggupi akan datang Kamis 26 Januari 2017. Ketika di meja makan Rm. Bambang memberi tahu kepada Rm. Gito bahwa Rama Administrator akan datang pada hari Kamis. Rm. Gito tampak girang sekali.
Tetapi pada Kamis pagi sebelum makan karyawan memberi tahu ke Rm. Bambang bahwa Rm. Gito akan ke Delanggu diajak Minister. Kebetulan pada makan pagi Minister ikut bergabung sehingga Rm. Bambang berkata "Engko arep tindak Delanggu, ta?"(Apakah nanti akan ke Delanggu?) yang mendapat jawaban "Ora. Sing arep tindak Rama Biyanto karo ibu-ibu. Rama Gito ya diajak" (Tidak, yang akan pergi Rm. Biyanto dan ibu-ibu. Rm. Gito juga diajak). "E, mboten entuk kesah lho. Njenengan ngersaake kepanggih Rama Administrator, ta? Dinten niki janji rawuh lho" (E, Anda tidak boleh pergi. Anda menghendaki berjumpa dengan Rama Administrator, ta? Hari ini beliau datang lho). Rm. Gito pun berkata "Ooo enggih" (Ooo iya). Dan hari itu, Kamis 26 Januari 2017, Rm. FX Sukendar memang datang pada sekitar jam 13.00. Beliau lebih dari 1 jam berada di kamar Rm. Gito. Sambil melihat pembangunan kapel, Rm. Bambang hanya menunggu dengan terkantuk-kantuk. Ketika selesai dengan Rm. Gito, Rm. Kendar ikut melihat para tukang yang mengerjakan kapel. "Rama, benjang yen artane kirang, kepareng nyuwun tambahan saking Keuskupan nggih?"(Rama, kalau ada kekurangan pembeayaan, boleh minta tambahan dari Keuskupan, ya?) kata Rm. Bambang yang mendapat jawaban dari Rm. Kendar "Nggih. Hadi ben ngejokke" (Ya, nanti Rm. Hadi, Minister Domus Pacis, yang mengajukan).
Sabda Hidup
Selasa, 31 Januari 2017
Peringatan Wajib St. Yohanes Bosko
warna liturgi Putih
Bacaan
21 Sesudah Yesus menyeberang lagi
dengan perahu, orang banyak berbondong-bondong datang lalu mengerumuni Dia.
Sedang Ia berada di tepi danau, 22 datanglah seorang kepala rumah ibadat yang
bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya 23 dan
memohon dengan sangat kepada-Nya: "Anakku perempuan sedang sakit, hampir
mati, datanglah kiranya dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat
dan tetap hidup." 24 Lalu pergilah Yesus dengan orang itu. Orang banyak
berbondong-bondong mengikuti Dia dan berdesak-desakan di dekat-Nya. 25 Adalah
di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita
pendarahan. 26 Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga
telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada
faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk. 27 Dia sudah mendengar
berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia
mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya. 28 Sebab katanya:
"Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh." 29 Seketika itu juga
berhentilah pendarahannya dan ia merasa, bahwa badannya sudah sembuh dari
penyakitnya. 30 Pada ketika itu juga Yesus mengetahui, bahwa ada tenaga yang
keluar dari diri-Nya, lalu Ia berpaling di tengah orang banyak dan bertanya:
"Siapa yang menjamah jubah-Ku?" 31 Murid-murid-Nya menjawab:
"Engkau melihat bagaimana orang-orang ini berdesak-desakan dekat-Mu, dan
Engkau bertanya: Siapa yang menjamah Aku?" 32 Lalu Ia memandang
sekeliling-Nya untuk melihat siapa yang telah melakukan hal itu. 33 Perempuan
itu, yang menjadi takut dan gemetar ketika mengetahui apa yang telah terjadi
atas dirinya, tampil dan tersungkur di depan Yesus dan dengan tulus
memberitahukan segala sesuatu kepada-Nya. 34 Maka kata-Nya kepada perempuan
itu: "Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan
selamat dan sembuhlah dari penyakitmu!" 35 Ketika Yesus masih berbicara
datanglah orang dari keluarga kepala rumah ibadat itu dan berkata: "Anakmu
sudah mati, apa perlunya lagi engkau menyusah-nyusahkan Guru?" 36 Tetapi
Yesus tidak menghiraukan perkataan mereka dan berkata kepada kepala rumah
ibadat: "Jangan takut, percaya saja!" 37 Lalu Yesus tidak
memperbolehkan seorangpun ikut serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes,
saudara Yakobus. 38 Mereka tiba di rumah kepala rumah ibadat, dan di sana dilihat-Nya
orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring. 39 Sesudah Ia
masuk Ia berkata kepada orang-orang itu: "Mengapa kamu ribut dan menangis?
Anak ini tidak mati, tetapi tidur!" 40 Tetapi mereka menertawakan Dia.
Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan
mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu. 41 Lalu
dipegang-Nya tangan anak itu, kata-Nya: "Talita kum," yang berarti:
"Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!" 42 Seketika itu juga anak
itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua
orang yang hadir sangat takjub. 43 Dengan sangat Ia berpesan kepada mereka,
supaya jangan seorangpun mengetahui hal itu, lalu Ia menyuruh mereka memberi
anak itu makan.
Renungan:
Keyakinan seseorang seringkali
membuat kita yang melihat terheran-heran. Ada orang yang begitu yakin doa di
tempat tertentu pasti akan mendapatkan berkat. Permohonannya dikabulkan.
Kesehatannya dipulihkan. Rejekinya dilancarkan. Kondisi cuaca kayak apa pun
tidak menghalangi orang tersebut untuk berangkat ke tempat doanya itu.
Pemimpin ibadat Yairus dan perempuan
yang terkena pendarahan mendengar berita tentang Yesus. Mereka percaya Yesus
mampu menolong mereka. Maka tanpa rasa malu mereka pun tersungkur di hadapan
Yesus dan memohon pertolongan-Nya. Iman mereka disambut oleh Yesus. Apa yang
mereka inginkan pun mereka dapatkan.
Memang ada tempat-tempat yang
membuat kita merasa nyaman dan pas untuk berdoa. Ada yang merasa pas berdoa di
depan tabernakel, patung hati kudus Yesus, patung Maria, atau pun kamar.
Kenyamanan itu membantu kita mudah berfokus dalam doa. Kiranya kita pun layak
menemukan tempat dan suasana yang pas bagi kita untuk berdoa. Di sana kita akan
terbantu bertemu dengan Tuhan. Tuhan pun akan mendengarkan dan menyatukan doa
kita dengan kehendak-Nya.
Kontemplasi:
Carilah tempat yang nyaman bagimu untuk
berdoa. Pejamkan matamu sejenak. Hadir dan sampaikan kemauanmu. Dengarkan
jawaban Tuhan.
Refleksi:
Di mana tempat doa yang nyaman
bagimu, mengapa?
Doa:
Tuhan aku percaya di dalam nama-Mu
ada kuasa menyelamatkan. Kepada-Mu aku mengandalkan hidupku. Amin.
Perutusan:
Lamunan Peringatan Wajib
Santo Yohanes Bosko, Imam
Selasa, 31 Januari 2017
Markus 5:21-43
5:21. Sesudah Yesus menyeberang lagi dengan perahu,
orang banyak berbondong-bondong datang lalu mengerumuni Dia. Sedang Ia berada
di tepi danau,
5:22 datanglah seorang kepala rumah ibadat yang
bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya
5:23 dan memohon dengan sangat kepada-Nya:
"Anakku perempuan sedang sakit, hampir mati, datanglah kiranya dan
letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup."
5:24 Lalu pergilah Yesus dengan orang itu. Orang
banyak berbondong-bondong mengikuti Dia dan berdesak-desakan di dekat-Nya.
5:25 Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua
belas tahun lamanya menderita pendarahan.
5:26 Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai
tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali
tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.
5:27 Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus,
maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan
menjamah jubah-Nya.
5:28 Sebab katanya: "Asal kujamah saja jubah-Nya,
aku akan sembuh."
5:29 Seketika itu juga berhentilah pendarahannya dan
ia merasa, bahwa badannya sudah sembuh dari penyakitnya.
5:30 Pada ketika itu juga Yesus mengetahui, bahwa ada
tenaga yang keluar dari diri-Nya, lalu Ia berpaling di tengah orang banyak dan
bertanya: "Siapa yang menjamah jubah-Ku?"
5:31 Murid-murid-Nya menjawab: "Engkau melihat
bagaimana orang-orang ini berdesak-desakan dekat-Mu, dan Engkau bertanya: Siapa
yang menjamah Aku?"
5:32 Lalu Ia memandang sekeliling-Nya untuk melihat
siapa yang telah melakukan hal itu.
5:33 Perempuan itu, yang menjadi takut dan gemetar
ketika mengetahui apa yang telah terjadi atas dirinya, tampil dan tersungkur di
depan Yesus dan dengan tulus memberitahukan segala sesuatu kepada-Nya.
5:34 Maka kata-Nya kepada perempuan itu: "Hai
anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan
sembuhlah dari penyakitmu!"
5:35. Ketika Yesus masih berbicara datanglah orang
dari keluarga kepala rumah ibadat itu dan berkata: "Anakmu sudah mati, apa
perlunya lagi engkau menyusah-nyusahkan Guru?"
5:36 Tetapi Yesus tidak menghiraukan perkataan mereka
dan berkata kepada kepala rumah ibadat: "Jangan takut, percaya saja!"
5:37 Lalu Yesus tidak memperbolehkan seorangpun ikut
serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes, saudara Yakobus.
5:38 Mereka tiba di rumah kepala rumah ibadat, dan di
sana dilihat-Nya orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring.
5:39 Sesudah Ia masuk Ia berkata kepada orang-orang
itu: "Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak ini tidak mati, tetapi
tidur!"
5:40 Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya
semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang
bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu.
5:41 Lalu dipegang-Nya tangan anak itu, kata-Nya:
"Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu,
bangunlah!"
5:42 Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan
berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat
takjub.
5:43 Dengan sangat Ia berpesan kepada mereka, supaya
jangan seorangpun mengetahui hal itu, lalu Ia menyuruh mereka memberi anak itu
makan.
Butir-butir
Permenungan
- Tampaknya, orang yang menderita sakit akan selalu mencari kesembuhan. Yang sakit menahun pun dapat tidak putus asa berikhtiar sembuh sekalipun sudah tiada harta untuk pembeayaan.
- Tampaknya, kalau terdengar ada penyembuh hebat, banyak orang sakit dapat lari kepadanya. Orang yang sakit pun dapat berebut kesempatan menjumpainya.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul dekat dengan kedalaman batin, kesembuhan orang dari sakit bahkan yang sudah menahun dan mendapatkan kondisi hidup segar bukan terutama dari kehebatan sang penyembuh tetapi dari sikap hati mempercayakan diri kepadanya. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan sadar bahwa damai sejahtera hidup terjadi karena hati terbuka dan mempercayakan diri pada daya nurani.
Ah, jaman
sekarang ilmu pengetahuan dan tekhnologilah yang jadi penjamin hidup.
Sunday, January 29, 2017
LUAR BIASA! Inilah Manfaat dan Khasiat Telur Bebek yang Anda perlu tau!
diambil dari http://wanita-harus-sehat.blogspot.co.id via FB Yoanna Diesye Moses
Manfaat dan Khasiat Telur Bebek - Manfaat tẹlur bẹbẹk bagi kẹsẹhatan tubuh dan
kẹcantikan tidak pẹrlu diragukan lagi. Banyak ahli gizi yang mẹngatakan bahwa tẹlur
bẹbẹk mẹmiliki kandungan nutrisi dan vitamin yang baik bagi tubuh. Tẹlur bẹbẹk
juga mẹmiliki kandungan protẹin yang sangat banyak. Bahkan protẹin yang tẹrkandung
di dalam tẹlur bẹbẹk lẹbih banyak dibandingkan dẹngan tẹlur ayam, tẹlur bẹbẹk
pun banyak dijadikan sẹbagai tẹlur asin karẹna kualitas dari tẹlur bẹbẹk lẹbih
banyak dibandingkan dẹngan tẹlur ayam. Tẹkstur tẹlur bẹbẹk yang kẹnyal, lẹzat
dan dapat mẹnyẹrap garam lẹbih tinggi
Ukuran telur bebek lebih besar dibandingkan dengan ayam.
Manfaatnya untuk kesehatan adalah sebagai berikut ini:
1. Menjaga Mata Agar Tetap Sehat
Kandungan vitamin A-nya yang tinggi, dipercaya dapat menjaga
kesehatan mata. Mata yang kurang asupan vitamin akan berwarna keruh dan tidak
bening lagi. Mata juga menjadi kuning karena kurang vitamin.Satu butir telur
bebek mengandung vitamin A sebesar 472 IU, vitamin A dengan kandungan sebesar
itu merupakan asupan vitamin yang sangat direkomendasikan setiap harinya.
2. Membuang Radikal Bebas & Sistem Imun
Selain menjaga kesehatan mata, vitamin A juga bermanfaat
dalam menangkal radikal bebas, meningkatkan sistem imun dan juga memperkuat
kesehatan tulang dan gigi. Manfaat antioksidan merupakan salah satu zat yang
dapat memerangi radikal bebas dan meningkatkan sitem imun tubuh.
3. Tulang & Gigi
Jika Anda sering mengkonsumsi vitamin A, maka gigi dan
tulang Anda akan terhindar dari keropos. Tulang dan gigi yang keropos akan
membuat performa Anda kedepannya akan semakin terbebani.
4. Membantu Metabolisme Tubuh Manusia dan Pencernaan Manusia
Vitamin E yang ada di dalam telur bebek sangat bermanfaat
dalam membantu pencernaan manusia dan meningkatkan sistem metabolisme tubuh
manusia. Di dalam telur bebek terdapat sekitar 0,9 miligram vitamin E, vitamin
E dengan kandungan itu merupakan 3 persen dari kebutuhan vitamin E yang ada di
dalam tubuh dan kandungan yang disarankan oleh para ahli.
Vitamin E di dalam tubuh dapat dijadikan sebagai antioksidan
tinggi yang bisa bermanfaat dalam menangkal radikal bebas yang ada di dalam
kehidupan ini, vitamin E juga dapat bermanfaat untuk membantu pencernaan yang
lebih baik dan meningkatkan metabolisme di dalam tubuh. Jika metabolisme di
dalam tubub bagus bermanfaat dalam menangkal virus dan berbagai infeksi
penyakit yang akan menyerang tubuh.
5. Membantu Tubuh Manusia dalam Memproduksi Hormon.
Telur bebek memiliki kandungan mineral dan zat besi yang
bermanfaat bagi tubuh. Kandungan telur bebek juga mengandung selenium. Selenium
ini bermanfaat dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga membantu
tubuh dalam menciptakan hormon bernama tiroid. Zat besi yang terdapat dalam
telur bebek bermanfaat dalam memproduksi sel darah merah.
Darah merah ini berfungsi dalam membawa dan mengangkut
oksigen yang ada di dalam tubuh dan diedarkan ke seluruh tubuh, tidak hanya itu
saja zat besi juga berfungsi dalam menghasilkan energi bagi tubuh.
6. Menambah Vitalitas Bagi Pria
Telur bebek yang tinggi protein bisa berguna dalam menambah
vitalitas pria, terutama pria yang memiliki pekerjaan berat, telur bebek bisa
menjaga stamina dan menghasilkan energi yang lebih banyak. Oleh sebab itu
disarankan pria yang memiliki pekerjaan berat untuk selalu mengkonsumsi telur
bebek.
Untuk Kecantikan
Banyak sekali bukan khasiat telur bebek bagi kesehatan Anda.
Tidak hanya itu saja telur bebek juga memiliki manfaat untuk kecantikan.
Berikut ini beberapa khasiat telur bebek bagi kecantikan:
7. Mencerahkan Wajah
Manfaat dari telur bebek buat kecantikan yang pertama adalah
bermanfaat dalam mencerahkan wajah. Putih telur bebek memiliki kandungan yang
lebih pekat dibandingkan dengan telur ayam. Putih telur bebek sangat bermanfaat
dalam mengangkat sel-sel kulit mati yang ada di kulit wajah sehingga wajah Anda
akan terlihat lebih cerah dan bercahaya.
Cara membuatnya sangat mudah sekali, ambil putih telur bebek
dan letakkan di dalam cawan. Kemudian oleskan putih telur itu ke wajah Anda dan
biarkan meresap ke dalam kulit. Diamkanlah selama tiga puluh menit kemudian
bilaslah menggunakan air hangat. Lakukanlah selama seminggu tiga kali, dijamin
wajah Anda akan terlihat lebih cerah dan lebih bersih.
8. Menghilangkan Jerawat
Sejak zaman dahulu merawat kecantikan menggunakan putih
telur bebek sudah dikenal oleh masyarakat luas. Hal itu dikarenakan caranya
praktis, mudah dan hasilnya sangat memuaskan. Masker wajah dari putih telur
bermanfaat untuk menghilangkan jerawat, flek hitam akibat bekas jerawat dan juga
masalah seperti komedo.
Untuk membuat masker yang bermanfaat dalam mengatasi jerawat
pilihlah telur bebek yang masih segar dan bagus. Untuk melihat kualitas dari
telur tersebut Anda bisa melihatnya dari cangkang telur bebek tersebut. Jika
cangkangnya tidak terdapat retakan bisa dipastikan bahwa telur bebek masih
dalam keadaan bagus.
Goyangkan telur tersebut, apakah terdengar suara di dalamnya
atau tidak. Telur dengan kualitas bagus tidak akan mengeluarkan suara
samasekali.
Cara membuat masker dengan menyiapkan putih telur bebek dan
perasan air lemon. Kocoklah putih telur bebek menggunakan sendok sampai berbuih
atau berbusa kemudian campurkan menggunakan perasan air jeruk lemon. Usapkan ke
seluruh wajah sampai merata kemudian diamkan selama 15 menit. Bersihkan
menggunakan washlap yang telah dicelupkan ke air hangat.
9. Memperindah Mata
Untuk memperindah mata, telur memiliki kandungan karotenoid
yang sangat bermanfaat dalam mempercantik mata. Konsumsilah kuning telur dari
telur bebek secara teratur maka mata Anda akan cantik dan juga sehat.
Karotenoid ini adalah pigmen organik yang terdapat dalam
tumbuhan dan beberapa organisme seperti alga.
10. Melembabkan Rambut
Telur bebek juga bermanfaat dalam menjaga keindahan rambut,
untuk melembabkan rambut dibutuhkan kondisioner yang bermanfaat dalam menjaga
kelembaban rambut. Untuk membuat kondisioner alami bagi rambut dibutuhkan
kuning telur bebek. Bahan pendukung lainnya adalah buah alpukat.
11. Mengatasi Wajah Kering
Wajah kering memang menjengkelkan, wajah kering akan
terlihat kusam dan tidak terawat. Untuk mengatasinya Anda dapat menggunakan
telur bebek.
Semoga Bermanfaat... Jika Merasa Bermanfaat, SHARE SEKARANG JUGA !
Subscribe to:
Posts (Atom)