- Perayaan6 Agustus
- Lahir14 Februari 1844
- Kota asalCarmagnola, Italy
- Wilayah karyaUruguay, Amerika Selatan
- Wafat6 Agustus 1904 - Oleh sebab alamiah
- Beatifikasi10 Oktober 1993 oleh Paus Yohanes Paulus II
Ibunya meninggal ketika Maria berusia 19 tahun, dan ia pindah ke kota Turin dimana dia bertemu dan bersahabat dengan Marianna Scoffone, seorang wanita bangsawan Italia yang saleh; yang mendukungnya untuk aktif dalam berbagai kegiatan di paroki, mengajarkan Katekismus pada anak-anak, mengunjungi orang sakit di rumah sakit, dan menolong orang miskin dan mereka yang terabaikan. Marianna Scoffone meninggal pada tahun 1882.
Suatu pagi setelah selesai Misa di sebuah gereja biara kapusin di Loano, sebuah batu bangunan jatuh dari sebuah biara yang sedang direnovasi, menimpa kepala seorang pekerja. Anna Maria membersihkan luka dan memberikan pemuda itu uang secukupnya agar ia dapat hidup sampai ia sembuh. Bangunan yang sedang diperbaiki tersebut adalah sebuah biara untuk sebuah komunitas biarawati. Dan saat itu para suster sedang mencari seorang pemimpin spiritual bagi komunitas mereka. Ketika mereka mendengar tentang kecelakaan tersebut, mereka menganggapnya sebagai sebuah tanda bahwa Anna Maria adalah pemimpin yang sedang mereka cari.
Seorang Imam kapusin, pater Angelico Martini, berhasil meyakinkan Anna Maria untuk ikut bergabung dengan komunitas biarawati tersebut, namun butuh waktu setahun bagi Anna Maria untuk bergabung dengan mereka. Dia mengambil nama Suster Maria Francesca de Jesus, dan atas perintah dari Uskup Filippo Allegro, Suster Maria Francesca diangkat menjadi Superior yang pertama. Jadi terbentuklah Konggregasi Suster kapusin Bunda Rubatto.
Pada tahun 1892 Suster Maria dan beberapa suster pergi sebagai misionaris ke Montevideo, dan menyebarkan karya kerasulan mereka di Uruguay dan Argentina. Ibu Maria menyeberang ke Amerika tujuh kali, dan diminta untuk memulai karya misi bersama para biarawan kapusin dari Milan di pedalaman Brasil. Suster Maria bersama enam orang suster tinggal di sana selama tiga bulan, lalu ia kembali ke Italia. Delapan belas bulan kemudian, pada 13 Maret 1901 para Suster, para Imam Kapusin dan banyak umat beriman menjadi martir di sana.
Pada tahun 1902, Suster Maria Francesca kembali ke Amerika. Ia berkarya disana sampai pada hari kematiannya pada tahun 1904.
0 comments:
Post a Comment