Maria Magdalena Fontaine, Marguerite Rutan
warna liturgi Hijau
Bacaan-bacaan:
Kej. 15:1-12,17-18; Mzm. 105:1-2,3-4,6-7,8-9; Mat. 7:15-20.
BcO 1Sam. 1:20-28; 2:11-21.
Bacaan Injil:
15 "Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. 16 Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? 17 Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. 18 Tidak mungkin pohon yang baik itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang tidak baik itu menghasilkan buah yang baik. 19 Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api. 20 Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka.
Memetik Inspirasi:
Akhir-akhir ini kita mendapat berita tentang ketegangan hubungan antara Amerika dan Iran. Iran menembak drone mata-mata Amerika yang dipandang Iran melintasi wilayah udaranya. Amerika hendak membalas dengan serangan, tapi dibatalkan oleh Trump, presiden Amerika. Beberapa hari sesudahnya Trump berkata bahwa kalau ia mengikuti nasehat para penasehatnya ia akan memerangi banyak negara.
Saya tertarik dengan pernyataan Trump tersebut. Kadang ada orang-orang yang memberi nasehat yang membahayakan. Bila tidak punya discernment yang baik kita bisa disesatkan oleh mereka yang disebut penasehat. Tuhan pun mengingatkan, “Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas” (Mat 7:15). Dari buahnya kita bisa melihat dan mengenali mereka.
Sebelum kejahatan menghasilkan buahnya kita mesti waspada. Kewaspadaan itu bisa kita lakukan dengan terus latihan discernment (pembedaan roh). Kita mesti bisa membedakan/memilah-milah roh yang mendasari suatu nasehat. Semakin mampu melakukan itu semakin terbantu pula ketepatan pilihan kita. Waspada, karena roh jahat seringkali berlaku seakan-akan sebagai Roh Baik.
Refleksi:
Pernahkah anda mendapatkan nasehat yang menjurumuskanmu?
Doa:
Tuhan mampukanlah kami untuk membeda-bedakan roh. Semoga kami tidak terjerumus dan disesatkan oleh roh jahat. Semoga hanya Roh-Mu yang menuntun kami. Amin.
Discernment
MoGoeng
Wates
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment