diambil dari email group Unio-kas 18 Agustus 2017
Jumat, 18 Agustus 2017
Jumat Pekan Biasa XIX
Renungan harianku dalam doa berdasarkan Mat 19:3-12
Yesus
menjawab, "Tidakkah kalian baca, bahwa Ia yang menciptakan manusia,
sejak semula menjadikan mereka pria dan wanita? Dan Ia bersabda, 'Sebab
itu pria akan meninggalkan ayah dan ibunya, dan bersatu dengan
isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.' Demikianlah
mereka itu bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu apa yang telah
dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
Tuhan
Yesus Kristus terkasih, dengan sabar Engkau menghadapi ketegaran hati
kaum Farisi. Mereka mendengar ajaranMu tentang perceraian dalam kotbah
di bukit, suatu ajaran yang berlawanan dengan praktek orang Yahudi. Dan
mereka memasang jerat jebakan berhadapan dengan hukum Musa. Mereka
berharap menjebak dan mendeskreditkanMu.
Tuhan
Yesus Kristus terkasih, Engkau tahu maksud jahat mereka dan mendasarkan
ajaranMu pada rencana asali Allah terhadap laki-laki dan perempuan.
Engkau fokus pada kehendak Allah.
Tuhan
Yesus Kristus terkasih, Engkau menjadikanku mampu menawarkan sesuatu
yang baru dan penuh harapan di sekitar duniaku. Dalam Adorasi Ekaristi
Engkau memberiku iman dan keyakinan untuk percaya dengan segenap hatiku
bahwa rahmatMu cukup bagiku. Ajarilah aku percaya bahwa aku dapat hidup
sebagai manusia baru dalam Dikau kini dan selamanya. Amin.
Girlan Ungaran, 17/8/2017
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Aloys budi purnomo Pr
Sent from my heart of abudhenkpr
"abdi Dalem palawija"
Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan;
Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang;
Campus Ministry Unika Soegijapranata Semarang.
Aloys budi purnomo Pr
Sent from my heart of abudhenkpr
"abdi Dalem palawija"
Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan;
Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang;
Campus Ministry Unika Soegijapranata Semarang.
0 comments:
Post a Comment