JAGONGAN IMAN

Pada Sabtu pagi 8 Maret 2014 Bu Nanik dari Imogiri mengirim SMS ke Rama Bambang. Beliau memberikan informasi bahwa pada waktu Pertemuan Pemandu APP Wilayah Imogiri, Paroki Bantul Bu Nanik melontarkan program JAGONGAN IMAN. Itu adalah program Pendampingan Iman Kaum Tua (PIKATU) dari Domus Pacis yang ditawarkan mulai tahun 2014 ini. Dengan "Jagongan Iman" diharapkan terjadi pengembangan iman untuk menjadi Kaum Tua yang Misioner. Karena Keuskupan Agung Semarang mencanangkan Tahun 2014 sebagai TAHUN FORMATIO IMAN, maka program "Jagongan Iman" ini juga menjadi partisipasi Komunitas Rama Domus Pacis dalam mendampingi kaum tua yang beriman cerdas, tangguh, dan misioner. Program 12 kali pertemuan ini sudah mulai terjadi di Wilayah Ngireng-ireng, Paroki Ganjuran. Bu Rini dari Medari juga akan mengkoordinasi di daerahnya.

Di dalam SMS itu, Bu Nanik juga mengatakan bahwa Rama Hanto, Pastor Kepala Paroki Bantul, sudah memperbolehkan. Izin dari pastor paroki memang menjadi syarat yang dituntut oleh Rama Domus Pacis. Terhadap rencana pendampingan ini Rama Bambang meminta Bu Nanik agar membicarakan lebih dahulu dengan beberapa orang sehingga akan terbentuk tim kecil. Bu Nanik bertanya "Rama, saya dipesan oleh Rama Hanto tetapi malu mengatakan" yang langsung dijawab lewat SMS oleh Rama Bambang "Dhuwit pa? Nek kuwi ora ana" (Tentang uangkah? Kalau itu tidak usah diadakan). "Tetapi bagaimana untuk membeli bensin? Nanti saya tidak enak pada Rama Hanto" kata Bu Nanik. Rama Bambang pun menjawab "Rama Hanto dikasih tahu ini bukan misa sehingga tak ada stipendium. Ini adalah karya Domus Pacis sehingga tak ada honorarium."