Pada hari Senin sore 10 Maret 2014 Rama Agoeng meminta Mas Heru untuk menanam benih biji daun binahong. Benih ini didapat dari adik Rama Agoeng, Mas Aris, dari Klaten. Komunitas Rama Domus Pacis memang mulai menanan tanam-tanaman yang dapat menjadi semacam obat alami. Maklumlah para anggotanya banyak terjangkiti dengan berbagai macam penyakit. Yang tampaknya sudah mulai tumbuh banyak adalah daun insulin. Dibawah ini disajikan manfaat daun binahong untuk kesehatan yang diambil dari www.disukai.com
Daun Binahong, sudah pernah denger daun binahong? Memang nama tumbuhan ini agak jarang kita dengar. Tapi ternyata Daun Binahong banyak sekali khasiatnya untuk kesehatan yang berguna untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, seperti kencing manis, darah rendah, sesak nafas dan masih banyak lagi.
Tanaman Binahong merupakan tanaman merambat. Masyarakat sering menamainya tumbuhan binahong dan berasal dari Korea tapi ternyata tumbuhan binahong ini sudah ada di Indonesia sejak dulu, di Indonesia tanaman binahong dikenal dengan Gondola.
Hampir semua bagian dari tumbuhan binahong ini bermanfaat bagi manusia, seperti umbi, batang dan daun dapat digunakan dalam terapi herbal. Kini bibitnya mudah dibeli di objek wisata Kopeng. Tanaman ini memang tumbuh baik dalam lingkungan yang dingin dan lembab.
Khasiat Daun Binahong ini sudah dipetik Soejiyo, mantan karyawan Kanindotex yang biasa nglaju Solo-Semarang setiap kali bekerja. Katanya, binahong adalah herba yang dapat memulihkan stamina yang loyo.
Daun Binahong untuk pemakaian dalam, Soejiyo meraciknya sebagai berikut: ambil rhizoma (umbi) secukupnya, dicuci bersih, kemudian direbus, setelah dingin disaring dan hasilnya diminum 2-3 kali sehari, Cara ini untuk menyembuhkan luka bekas operasi, maag, typus, disentri, kesegaran jasmani (tambah telur dan madu), mencegah stroke, asam urat dan sakit pinggang.
Namun dapat pula umbinya dikeringkan, lalu ditumbuk halus, kemudian dimasukkan dalam kapsul 0,5 mh dan diminum 3 kali sehari.
Daun Binahong untuk pemakaian luar, daun dan batang ditumbuk halus kemudian dioleskan pada bagian yang sakit. Bahan ini untuk menyembuhkan memar karena terpukul, kena api (panas), rheumatik, pegal linu, nyeri urat, menghaluskan kulit.
Umbi dicampur bahan lain dengan cara direbus bersama daun sirih, temulawak dengan perbandingan ganjil: 7, 9, 13 untuk penyembuhan pembengkakan jantung, pembengkakan lever, kencing manis, kerusakan ginjal dan radang usus besar.
Batangnya untuk mengatasi kelemahan laki-laki, yaitu dengan cara diambil getahnya dioleskan pada penis, diamkan beberapa saat kemudian lakukan sanggama dengan istri. Kalau digodog dengan kencur (3 gelas menjadi 1 gelas) diminum tiap malam selama satu minggu, hasilnya juga oke punya.
0 comments:
Post a Comment