Kamis, 23 November 2017
Kamis Pekan Biasa XXXIII
Refleksi harianku dalam doa berdasarkan Luk 19:41-44
Pada waktu itu, ketika Yesus mendekati Yerusalem dan melihat kota itu, Ia menangisinya, kata-Nya, "Wahai Yerusalem, alangkah baiknya andaikan pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu."
Tuhan
Yesus Kristus terkasih, Engkau menangisi kota Yerusalem karena
ketidakpedulian mereka. Pemimpin Yerusalem tidak mengenali Dikau sebagai
sumber damai dan keselamatan.
Salah
satu kunci mampu melawan dosa adalah pengenalan diri. Jika aku mengenal
diriku aku dapat menghindari sikap kompromis. Senjata terkuat yang
kubutuhkan untuk melawan dan bertahan dalam menghadapi kelemahan kita
adalah ketergantungan padaMu. Itulah doa dan imanku pada kehendakMu.
Bantulah aku hidup bagiMu mengambil segala risiko demi Dikau kini dan
selamanya. Amin.
Girlan Ungaran, 22/11/2017
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Aloys budi purnomo Pr
Sent from my heart of abudhenkpr
"abdi Dalem palawija"
Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan;
Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang;
Campus Ministry Unika Soegijapranata Semarang.
Aloys budi purnomo Pr
Sent from my heart of abudhenkpr
"abdi Dalem palawija"
Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan;
Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang;
Campus Ministry Unika Soegijapranata Semarang.
Try the new Yahoo Mail
0 comments:
Post a Comment