
Itulah kejadian pada hari Rabu 20 Maret 2019. Rm. Sapto, Pastor Paroki Pringwulung yang merangkap anggota pengurus Domus, dua hari sebelumnya sudah memberi informasi bahwa Para Rama Praja Rayon Kota Yogya akan pertemuan. Rm. Sapto meminta Domus Pacis menyelenggarakan persiapan tempat. Persediaan konsumsi semuanya diurus oleh dan menjadi tanggunggan Paroki. Beliau mengatakan "Pertemuane jam pitu dalu" (Pertemuan akan diadakan pada jam 07.00 malam). Para rama Domus pun bersepakat untuk mengajukan misa harian menjadi jam 05.00 sore. Ternyata info dari Rm. Sapto itu keliru. Yang benar pertemuan terjadi pada jam 09.30 pagi. Untung saja pada umumnya para rama hadir paling cepat pada jam 10.00. Maka ketika pertemuan mereka sudah dapat menikmati air teh panas dan snak. Bahkan ketika pertemuan sudah berjalan ada susulan roti dari Ibu-ibu Paroki. Pertemuan ini membahas jadwal pelayanan Sakramen Tobat di paroki-paroki yang dilayani bersama-bersama. Ada 15 orang rama yang hadir. Sedang rama-rama Domus yang ikut mendengarkan adalah Rm. Ria, Rm. Yadi, Rm. Tri Hartono, Rm. Harto dan Rm. Bambang.
0 comments:
Post a Comment