Masalah kulit lansia ternyata bukan keriput saja. Berikut 6 masalah kulit lansia yang harus diwaspadai karena siap mengintai Anda ketika beranjak tua nanti
GoDok – Masalah kulit lansia, siapa yang ingin mengalaminya ketika beranjak tua? Tida ada!
Setiap orang pasti ingin memiliki kulit yang selalu sehat dan selalu tampak muda, khususnya kulit pada wajah. Akan tetapi, seiring bertambahnya usia seseorang, kondisi kulit biasanya juga akan berubah. Tidak jarang, perubahan ini membawa dampak, bahkan masalah pada kesehatan Anda.
Karena itu, berikut Go Dok paparkan 6 masalah kulit lansia yang harus Anda ketahui segera:
1. Kulit keriput
Pastinya keadaan kulit juga akan berubah ketika Anda memasuki usia di atas 50 tahun. Salah satu masalah yang sering muncul pada kulit lansia adalah keriput. Kulit telah kehilangan fleksibitasnya. Apalagi bagi Anda yang perokok, tentunya akan memiliki kulit keriput lebih cepat dari yang tidak merokok.
Selain itu, laugh lines dan worry lines pada wajah akan semakin terlihat karena sudah kehilangan elastisitasnya. Hasilnya, garis-garis tersebut akan semakin tampak pada dahi, bagian atas hidung, pipi bagian bawah, serta di sekitar mulut dan mata. Wah, terlihat tua banget dong, jadinya?
2. Kulit kering dan gatal
Lansia akan memiliki kulit kering dan gatal yang disebabkan oleh hilangnya kelenjar minyak yang berfungsi untuk melembapkan kulit. Akan tetapi, pada sebagian penyakit, seperti ginjal, diabetes, dan liver, kulit gatal dan kering merupakan gejala dari penyakit tersebut.
3. Ulkus dekubitus/ Bedshores
Belum pernah mendengar gangguan kulit ini? Ulkus dekubitus merupakan salah satu penyakit kulit di mana penderita tidak bisa berbaring di tempat tidur atau duduk di kursi dalam waktu lama karena adanya tekanan dari kulit. Biasanya, lansia yang sering mengalami masalah kulit ini adalah mereka yang mengalami kesulitan dalam bergerak. Selain itu, lansia yang mempunyai diabetes juga mempunyai resiko yang tinggi untuk mengalami masalah kulit yang satu ini.
4. Dermatitis atopik
Penyakit ini ditandai dengan kulit kering, gatal, dan lesi kulit, yang lebih sering terjadi pada pria lansia daripada wanita. Jika terkena gangguan kulit ini, lansia akan merasakan gatal pada lipatan lutut dan siku. Apa yang menjadi penyebab masalah kulit ini? Kepekaan terhadap penyebab alergi yang ada di dalam lingkungan, seperti alergi debu dan serbuk sari. Tidak hanya itu, bakteri Staphylococcus aureus bisa menjadi salah satu penyebabnya.
5. Actinic keratosis
Actinic keratosis merupakan masalah kulit yang ditandai dengan bercak tebal yang terkadang bersisik. Tanda tersebut muncul pada punggung tangan, lengan, wajah, telinga, kaki wanita, dan kulit kepala pada pria botak. Bercak tersebut dapat berwarna merah maupun kecoklatan yang hampir sama dengan warna kulit yang terasa kasar jika disentuh. Penyakit kulit ini disebabkan oleh paparan sinar matahari. Penyakit ini tidak berbahaya. Akan tetapi, jika Anda merasa gatal dan berdarah, segeralah hubungi dokter karena bisa jadi Anda mengidap kanker kulit.
6. Psoriasis
Penyakit kulit ini yang satu ini dicirikan dengan timbulnya bercak kemerahan dan juga sisik yang berwarna perak dan tipis. Penyakit ini terjadi karena kulit memproduksi sel-sel kulit lebih cepat dari biasanya. Jika masalah kulit ini menyerang kulit kepala, maka kulit kepala dapat menimbulkan ketombe. Tidak hanya itu psoriasis juga dapat mempengaruhi sendi-sendi pada tubuh.
Itu tadi 6 masalah kulit lansia yang harus Anda ketahui. Semoga bermanfaat!
0 comments:
Post a Comment