Agnes dari Praha
warna liturgi Hijau
Bacaan-bacaan:
Sir. 17:1-15; Mzm. 103:13-14,15-16,17-18a; Mrk. 10:13-16. BcO 1Kor. 14:1-19.
Nas Injil:
13 Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu. 14 Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. 15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya." 16 Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.
Percikan Nas:
Jumat Pertama ini, ketika menutup misa aku tersenyum sendiri. Ketika aku selesai mengatakan, “Marilah kita pergi, kita diutus”, seorang anak kecil menirukan kalimat itu dengan suara keras. Hatiku geli sekaligus kagum karena anak itu bisa menghafal dan menirukan dengan tepat apa yang baru saja kukatakan. Dunia anak memang indah.
Yesus pun melihat indahnya dunia anak. Bahkan bagi Yesus anak-anak adalah yang empunya kerajaan surga. Mereka yang tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak-anak maka ia tidak masuk ke dalamnya. Anak-anak itu begitu berharga bagi Yesus.
Gereja terasa hidup dan ada harapan ketika ada banyak anak-anak. Saya pribadi selalu senang kala memberi berkat bathuk dan memberi tanda tangan di buku anak-anak. Barisan mereka membuka harapan hidup Gereja. Rasanya Gereja pun perlu menyambut anak-anak dan memberikan ruang pendampingan bagi mereka. Para orang tua layak mendorong dan mendukung anak-anaknya bertemu dengan Tuhan dan mendapatkan pembekalan iman. Mari kita bersama-sama menyambut kehadiran anak-anak dan memberi ruang pendampingan pada mereka.
Doa:
Ya Tuhan lindungilah anak-anak. Terimalah mereka dalam pelukan kasih-Mu. Kasih-Mu pada mereka menjadikan mereka pribadi yang layak dikasihi. Berkatilah anak-anak-Mu. Amin.
Mendampingi anak-anak
(goeng).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment