Peringatan Wajib St. Tomas Aquino
warna liturgi Putih
Bacaan-bacaan:
Ibr. 9: 15,24-28; Mzm. 98:1,2-3ab,3cd-4,5-6; Mrk. 3:22-30;
BcO Rm. 8:18-39.
Nas Injil:
22 Dan ahli-ahli Taurat yang datang dari Yerusalem berkata: "Ia kerasukan Beelzebul," dan: "Dengan penghulu setan Ia mengusir setan." 23 Yesus memanggil mereka, lalu berkata kepada mereka dalam perumpamaan: "Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? 24 Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan, 25 dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan. 26 Demikianlah juga kalau Iblis berontak melawan dirinya sendiri dan kalau ia terbagi-bagi, ia tidak dapat bertahan, melainkan sudahlah tiba kesudahannya. 27 Tetapi tidak seorangpun dapat memasuki rumah seorang yang kuat untuk merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu. Sesudah itu barulah dapat ia merampok rumah itu. 28 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. 29 Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal." 30 Ia berkata demikian karena mereka katakan bahwa Ia kerasukan roh jahat.
Percikan Nas:
Ada orang bercerita bahwa ia harus menunggu waktu 6 bulan untuk bertemu dengan pimpinannya. Setiap kali hendak bertemu sang pimpinan selalu membatalkan dengan berbagai alasan. Sang pimpinan menunjukkan diri sebagai orang penting dan berkuasa sehingga sulit untuk ditemui.
Hari ini kita memperingati St. Thomas Aquinas. Ia adalah seorang imam yang mempunyai pemikiran filsafat teologi yang sangat mendalam. Hasil studinya sampai sekarang masih dipelajari. Walau ia seorang pemikir yang hebat namun ia tetap rendah hati.
Orang yang benar-benar cerdas, berpangkat dan kaya bukanlah orang sombong. Mereka umumnya sangat humanis dan selalu terbuka untuk mendengarkan orang lain. Mereka sudah lepas dari keinginan untuk dihormati. Tidak ada keinginan dalam dirinya untuk mempersulit orang lain. Sebaliknya orang yang nanggung malah umumnya tampil sok berkuasa dan mempersulit orang, karena ada banyak hal yang belum selesai dengan dirinya.
Doa:
Tuhan Engkau telah memberi teladan pada kami hadir sebagai manusia untuk masuk dalam dunia manusia. Semoga kami pun tetap menjaga diri sebagai pribadi yang rendah hati dan terus mau belajar. Amin.
Rendah hati.
(goeng).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment