Percikan Nas Sabtu, 12 Januari 2019

Aelredus
warna liturgi Putih

Bacaan-bacaan:
1Yoh. 5:14-21; Mzm. 149:1-2,3-4,5,6a,9b; Yoh. 3:22-30. BcO Yes. 66:5-14a,18-23.

Nas Injil: 
22 Sesudah itu Yesus pergi dengan murid-murid-Nya ke tanah Yudea dan Ia diam di sana bersama-sama mereka dan membaptis. 23 Akan tetapi Yohanespun membaptis juga di Ainon, dekat Salim, sebab di situ banyak air, dan orang-orang datang ke situ untuk dibaptis, 24 sebab pada waktu itu Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara. 25 Maka timbullah perselisihan di antara murid-murid Yohanes dengan seorang Yahudi tentang penyucian. 26 Lalu mereka datang kepada Yohanes dan berkata kepadanya: "Rabi, orang yang bersama dengan engkau di seberang sungai Yordan dan yang tentang Dia engkau telah memberi kesaksian, Dia membaptis juga dan semua orang pergi kepada-Nya." 27 Jawab Yohanes: "Tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan kepadanya dari sorga. 28 Kamu sendiri dapat memberi kesaksian, bahwa aku telah berkata: Aku bukan Mesias, tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya. 29 Yang empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang sukacitaku itu penuh. 30 Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.

Percikan Nas:
Negeri kita makin rame ya? Ada pileg dan pilpres. Yang paling rame adalah pilpres. Kontestan, terutama para pendukungnya rame berkampanye. Berita-berita hoax pun berseliweran memusingkan diri mereka dan mengombang-ambingkan para pemilih. Pasti berita tersebut ingin menjatuhkan pasangan tertentu. Ngerinya makin sering hoax disebarkan makin terbiasa pemberita menghindari dan melepaskan diri dari tanggungjawab.
Yohanes adalah pribadi yang mempunyai kesadaran diri yang tinggi. Ia tidak takut para pengikutnya pergi meninggalkannya dan beralih ke Yesus. Ia malah menunjukkan kebesaran Yesus. Sabdanya, “Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil” (Yoh 3:30). Yohanes sangat paham bahwa Yesuslah yang harus makin besar. Tugasnya adalah mempersiapkan jalan bagi kehadiran Yesus.
Berita dari Yohanes sangat berbeda dengan berita hoax. Ia menyampaikan kebenaran. Hoax mengemukakan tuduhan dan fitnah yang bohong. Tindakan Yohanes ini memperbesar martabatnya. Mereka yang hanya bisa nyinyir dan negatif akan kehilangan martabat. Sebaliknya yang tulus bekerja demi nusa bangsa akan meningkat martabatnya. Menjadi besar bisa dengan jalan membesarkan yang lain.

Doa:
Tuhan, semoga di hati kami dinaungi oleh semangat penghargaan. Semoga kami sungguh menghormati mereka yang telah bersusah payah untuk memajukan bangsa ini. Semoga mereka yang telah berbuat baik makin besar dan bermartabat. Amin.

Membesarkan yang lain
(goeng).