Lamunan Pekan Biasa I

Sabtu, 19 Januari 2019

Markus 2:13-17

2:13. Sesudah itu Yesus pergi lagi ke pantai danau, dan seluruh orang banyak datang kepada-Nya, lalu Ia mengajar mereka.

2:14 Kemudian ketika Ia berjalan lewat di situ, Ia melihat Lewi anak Alfeus duduk di rumah cukai lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!" Maka berdirilah Lewi lalu mengikuti Dia.

2:15 Kemudian ketika Yesus makan di rumah orang itu, banyak pemungut cukai dan orang berdosa makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya, sebab banyak orang yang mengikuti Dia.

2:16 Pada waktu ahli-ahli Taurat dari golongan Farisi melihat, bahwa Ia makan dengan pemungut cukai dan orang berdosa itu, berkatalah mereka kepada murid-murid-Nya: "Mengapa Ia makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?"

2:17 Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, sebuah kelompok gerakan kebaikan umum akan mencari kader-kader penggerak. Karena sebagai kader gerakan kebaikan seseorang akan diambil dari kalangan orang baik-baik.
• Tampaknya, ada gambaran bahwa orang dari lingkungan serakah dan pengumbar nafsu tidak akan layak untuk mendapatkan kepercayaan mengurus kepentingan umum. Rekam jejaknya membuktikan bahwa dia justru akan merusak masyarakat.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun dalam hidup sehari-hari berada dalam lingkungan perusak kebaikan umum, orang dapat saja menjadi tokoh pejuang hidup baik dan luhur karena panggilan ilahi menjamah siapapun yang baik dan yang jahat. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang menyadari bahwa di lingkungan kegelapan pun ada cahaya nurani.

Ah, kalau memilih pengurus ya jangan yang berasal dari lingkungan yang penuh kejahatan.