Yohanes Gualbertus, Yohanes Jones, Yohanes Wall, Louise Martin, Zelie Martin
warna liturgi Hijau
Bacaan-bacaan:
Kej. 46:1-7,28-30; Mzm. 37:3-4,18-19,27-28,39-40; Mat. 10:16-23;
BcO 1Sam. 26:2-25.
Bacaan Injil:
16 "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati. 17 Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya. 18 Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah. 19 Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga. 20 Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu. 21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka. 22 Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. 23 Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang.
Memetik Inspirasi:
Suatu kali seorang karyawan datang kepadaku dengan wajah ketakutan. Katanya ada serombongan orang berbadan besar datang dan mau protes karena saudaranya sudah diberhentikan dari kerja. Sebagai pimpinan di lembaga itu maka aku pun menemui mereka. Benar saat bertemu wajah mereka sangar-sangar. Beberapa saat saya berbicara dengan pimpinan mereka. Kepada orang itu saya hanya omong, “Kalau ada karyawanmu tidak masuk kerja seminggu dan saat kautanya menjawab tidak tahu kapan akan kerja lagi, apa yang kaulakukan?” Ia menjawab, “Saya pecat!” Kataku, “Saudaramu ini bukan hanya seminggu, tapi 3 bulan.” Ia pun reda dan pamit baik-baik.
Saya tidak tahu kalimat pertanyaan saya ini muncul dari mana. Namun saya ingat Tuhan pun berjanji, “Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga” (Mat 10:19).
Kita memang diutus ke tengah serigala. Ada saja orang yang akan galak dengan kita. Mereka pun bisa suatu kali sangat keras dengan kita. Asal kita benar, kita tidak perlu takut. Tuhan akan mengutus Roh-Nya untuk membanti kita mengatasi persoalan yang kita hadapi. Tuhan menjagai kita.
Refleksi:
Pernahkah anda mengalami terbantu oleh sabda Tuhan?
Doa:
Tuhan, Engkau tak akan membiarkan kami mengalami kesulitan yang tak mampu kami tanggung. Pertolongan-Mu selalu memampukan kami untuk mengatasi persoalan yang kami hadapi. Amin.
Tuhan menjaga
MoGoeng
Wates
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment