Lamunan Pekan Adven I

Jumat, 6 Desember 2013

Matius 9:27-31

9:27 Ketika Yesus meneruskan perjalanan-Nya dari sana, dua orang buta mengikuti-Nya sambil berseru-seru dan berkata: "Kasihanilah kami, hai Anak Daud."
9:28 Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu kepada-Nya dan Yesus berkata kepada mereka: "Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?" Mereka menjawab: "Ya Tuhan, kami percaya."
9:29 Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: "Jadilah kepadamu menurut imanmu."
9:30 Maka meleklah mata mereka. Dan Yesus pun dengan tegas berpesan kepada mereka, kata-Nya: "Jagalah supaya jangan seorang pun mengetahui hal ini."
9:31 Tetapi mereka keluar dan memasyhurkan Dia ke seluruh daerah itu.

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, pada umumnya orang akan merasa susah dan terpencil kalau tidak mengikuti arus umum. Bila tidak dapat mengetahui apa yang diketahui oleh banyak orang, orang dapat berjuang untuk dapat mengetahui.
• Tampaknya, orang dapat bergembira sekali bila bisa mengetahui apa yang diketahui oleh umum. Bila di situ mengalami pengalaman khusus, orang dapat merasa mendapatkan keistimewaan dan bisa ke sana sini menceriterakannya.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa segala pengalaman baik, damai, dan sejahtera dari seseorang sebenarnya adalah buah dari perjuangan keyakinan pada suara relung hati. Dalam yang ilahi orang yang mengalami seperti itu akan semakin taat pada gema relung hati sehingga hidupnya menekankan perbuatan yang bermanfaat bagi banyak orang dan bukan banyak menceriterakan dirinya.

Lho, kalau tak berceritera tentang kebaikan diri, bagaimana bisa layak jual dan memperoleh banyak uang?