Kamis, 2 Mei
2019
Yohanes 3:31-36
3:31
Siapa yang datang dari atas adalah di atas semuanya; siapa yang berasal dari
bumi, termasuk pada bumi dan berkata-kata dalam bahasa bumi. Siapa yang datang
dari sorga adalah di atas semuanya.
3:32
Ia memberi kesaksian tentang apa yang dilihat-Nya dan yang didengar-Nya, tetapi
tak seorangpun yang menerima kesaksian-Nya itu.
3:33
Siapa yang menerima kesaksian-Nya itu, ia mengaku, bahwa Allah adalah benar.
3:34 Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman
Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.
3:35
Bapa mengasihi Anak dan telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya.
3:36
Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi
barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan
murka Allah tetap ada di atasnya."
Butir-butir Permenungan
- Katanya, di dalam Tata Perayaan Ekaristi orang Katolik kata-kata terakhir imam sebagai pemimpin adalah Ite missa est (Marilah kita pergi, kita diutus). Setiap pengikut Kristus harus memiliki sikap misioner, menjadi utusan iman.
- Katanya, ada gambaran bahwa kegiatan misioner mendorong umat untuk mewartakan ajaran-ajaran agama. Dengan melaksanakan tugas misioner orang ikut berjuang menambah baptisan-baptisan baru untuk menambah jumlah anggota Gereja.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, walau giat mewartakan agama, orang belum tentu sudah menghayati semangat misioner kalau perhatiannya hanya agama dan bukan kata-kata nurani yang membuat hidupnya sadar segalanya sebagai kurnia ilahi. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan jadi duta nurani yang mewartakan kasih-Nya dalam segala yang baik demi kebaikan umum.
Ah, bermisi itu ya berjuang untuk memperbanyak
baptisan baru.
0 comments:
Post a Comment