Rm. Yadi Opname

Pada Selasa 10 Juli 2018 Rm. Bambang baru saja pulang dari kontrol dokter di Panti Rapih diantar oleh Bu Rini. "Rama Yadi dhawah malih" (Rm. Yadi jatuh lagi) kata Mas Ardi pada sekitar jam 17.30. Rm. Bambang langsung mengajak Bu Rini menuju kamar Rm. Yadi. Kondisi Rm. Yadi selama dua hari ini memang mengalami suhu panas. Sesampai di kamar beliau, Bu Riwi, Bu Rini dan Mas Ardi berusaha menjunjung Rm. Yadi untuk didudukkan di kursi roda. Kaki Rm. Yadi kini memang sudah lumpuh. Beberapa kali dicoba, tetapi ketiga orang ini tidak mampu menjunjung sampai pantat menjangkau landasan duduk kursi roda. "Tono diundang" (Panggilkan Mas Tono). Mas Ardi pun keluar memanggil Mas Tono. Kedatangan Mas Tono ternyata mampu mengangkat Rm. Yadi untuk didudukkan di kursi roda. Rm. Sapto, Minister Domus Pacis, datang membawa mobil untuk mengantar Rm. Yadi ke RS Panti Rapih. Bu Riwi dan Mas Tono ikut mengantar. Dan di hari berikutnya, ketika membuka kamar pada pagi hari, Rm. Bambang mendapatkan informasi dari Mas Tono bahwa Rm. Yadi opname di Ruang Lukas 311. Sementara itu, ketika ikut makan siang di Domus Pacis pada Kamis 12 Juli 2018, Rm. Sapto berkata "Kondisi Rama Yadi sudah membaik. Kena infeksi saluran kencing."