Agnes dr Assisi
warna liturgi Hijau
Bacaan-bacaan:
Why. 3:1-6,14-22; Mzm. 15:2-3ab,3cd-4ab,5; Luk. 19:1-10. BcO 1Mak. 6:1-17.
Nas Injil:
1 Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu. 2 Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya. 3 Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek. 4 Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ. 5 Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu." 6 Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. 7 Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." 8 Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." 9 Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham. 10 Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."
Percikan Nas:
Suatu kali ada seorang ibu yang bertobat dari hidup lamanya. Usaha pertobatannya tidaklah mudah. Ibu-ibu tetangganya selalu curiga dengannya. Mereka pun menjaga supaya suami-suami mereka tidak berdekatan dengan ibu itu. Setiap kali ada lelaki yang agak dekat langsung diawas-awasi. Namun ibu itu tetap bertahan dalam pertobatannya dan kemudian bisa membangun rumah tangga yang baik.
Zakheus yang dicap sebagai orang berdosa karena pemungut cukai berusaha bertemu dengan Yesus. Ia sampai harus naik pohon agar bisa melihat Yesus. Perjumpaannya dengan Yesus pun menghasilkan perubahan hidup yang luar biasa dalam dirinya.
Mungkin kita pun juga harus berjuang kala ingin memperbaharui hidup kita. Sering usaha itu tidak mudah. Namun komitmen dan konsistensi kita akan sungguh mengubah hidup kita. Maka kala lagi mau berubah dan terasa berat temuilah Yesus. Berjumpalah dengan Yesus. Ia akan menguatkan usahamu.
Doa:
Tuhan kekuatan kami. Teguhkanlah keyakinan kami untuk menjadi baik. Semoga kami pun mempunyai daya dan bertahan untuk berusaha lebih baik dan baik. Jauhkanlah kami dari dorongan untuk mundur. Amin.
Perjuangan pertobatan
Doa untuk arwah orang beriman di bulan November.
(goeng).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment