Lamunan Pekan Biasa XIII

Selasa, 4 Juli 2017

Matius 8:23-27

8:23. Lalu Yesus naik ke dalam perahu dan murid-murid-Nyapun mengikuti-Nya.

8:24 Sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu, sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur.

8:25 Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: "Tuhan, tolonglah, kita binasa."

8:26 Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?" Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali.

8:27 Dan heranlah orang-orang itu, katanya: "Orang apakah Dia ini, sehingga angin dan danaupun taat kepada-Nya?"

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, orang biasa mengkaitkan iman atau hidup ber-Tuhan dengan agama. Menjadi anggota agama adalah bukti orang ber-Tuhan.
• Tampaknya, dengan menjalani kegiatan-kegiatan keagamaan orang sudah membuktikan diri sebagai orang ber-Tuhan. Makin rajin menjalani agama itu berarti orang makin serius dalam ber-Tuhan.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, serajin dan semantap serta seserius apapun dalam beragama, orang belum tentu sudah serius ber-Tuhan kalau belum memiliki ketenangan relung batin yang akan terbukti dalam sikap tidak takut di kala seseorang berhadapan dengan masalah besar yang membahayakan hidup. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan memiliki ketenangan hati berhadapan dengan berbagai tantangan dan ancaman hidup.

Ah, bagaimanapun juga segala bahaya itu ya memang menakutkan.