"Yen pados sambutan sewan piring, sendhok, gelas teng pundi nggih?" (Kalau mencari pinjam sewa piring, sendok, gelas, di mana ya?) tanya Rama Bambang ketika ikut kumpul misa Lingkungan Fransiskus Asisi, Puren 24 Februari 2014 malam dalam rangka berjumpa dengan Rama Paroki. Terhadap pertanyaan itu ternyata para ibu tampak agak kebingungan dan ketika Rama Bambang meminta salah satu untuk mengurus mendapatkan jawaban "Kula cobi nggih, rama" (Saya coba mencari ya, rama). Ternyata Mas Handoko yang duduk di dekat Rama Bambang berkata dengan mantap "Butuh pinten, ta? Sesuk kula uruske" (Butuh berapa? Besuk saya urus). Rama Bambang mengatakan butuh 300. Sebetulnya ada beberapa yang bersedia meminjami. Tetapi bila berasal dari macam-macam, muncul pemikiran nantinya dapat menimbulkan masalah kekeliruan dalam pengembalian. Dan ternyata Mas Handoko orang terbuka untuk mencari yang lebih murah. Ketika dia membawa tarif dari satu perusahaan persewaan, Mas Handoko minta Rama Bambang bertanya ke tempat lain. Dari sini muncul perbandingan harga dan kerepotan harus kembali bersih.
Kebutuhan di atas berkaitan dengan persiapan penyediaan konsumsi untuk Novena Ekaristi Seminar tahap pertama 2 Maret 2014. Barangkali ada pendaftar yang ternyata batal datang, tetapi yang jelas jumlahnya ada 285 orang pendaftar. Pak Kadi yang akan menjadi pembicara juga akan memberikan tulisan. Ini pun harus diperbanyak. Di dalam pertemuan Lingkungan itu pun Rama Bambang juga menyerahkan uang sumbangan kepada Mas Kus untuk pinjam tambahan 100 kursi dari RT dan juga untuk minta bantuan tambahan penyediaan minuman teh. Urusan penyediaan snak dan makan dipegang oleh Bu Painem dan Bu Rini dari Sleman. Ini berkaitan dengan yang biasa mengurus makan dan snak, yaitu Bu Tatik dari Ambarrukmo, sedang ikut sibuk salah satu relawati Domus Pacis yang sedang memiliki hajat menikahkan anaknya. Jumlah pendaftar yang melebihi jumlah terbanyak pada tahun 2013 barangkali karena ini merupakan yang pertama dalam tahun 2014. Tetapi yang biasa ikut memang selalu di atas 140 orang. Matrik di bawah menunjukkan asal dan jumlah pendaftar untuk 2 Maret 2014.
ASAL PESERTA
|
JUMLAH
|
RAYON KOTA KEVIKEPAN DIY
|
119 ORANG
|
01. Paroki
Pringwulung
|
87 orang
|
02. Lingkungan
Sendowo, Kotabaru
|
5 orang
|
03. Lingkungan
Nicolas, Bintaran
|
2 orang
|
04. Paroki
Administratif Pringgolayan
|
12 orang
|
05. Paroki
Pugeran
|
4 orang
|
06. Paroki
Kumetiran, Kuncen
|
1 orang
|
07. Paroki
Baciro
|
6 orang
|
08. Paroki
Gamping
|
2 orang
|
RAYON SLEMAN KEVIKEPAN DIY
|
90 ORANG
|
09. Paroki Minomartani
|
10 orang
|
10. Paroki Babadan
|
13 orang
|
11. Paroki Babarsari
|
13 orang
|
12. Paroki Medari
|
38 orang
|
13. Paroki Mlati
|
7 orang
|
14. Paroki Kalasan
|
3 orang
|
15. Wanita Katolik RI Depok
|
6 orang
|
RAYON BANTUL KEVIKAPAN DIY
|
11 ORANG
|
16. Wilayah Imogiri, Paroki Bantul
|
7 orang
|
17. Lingkungan Kepuh, Paroki Ganjuran
|
4 orang
|
KEVIKEPAN SURAKARTA
|
55 ORANG
|
18. Wanita
Katolik RI Banjarsari, Sala
|
2 orang
|
19. Paroki
Wedi
|
25 orang
|
20. Paroki
Administratif Bayat
|
10 orang
|
21. Paroki
Klaten
|
4 orang
|
22. Paroki
Gondang
|
14 orang
|
KEVIKEPAN KEDU
|
10 ORANG
|
23. Paroki
Ignatius Magelang
|
7 orang
|
24. Paroki
Banyutemumpang, Wilayah Blabag
|
3 orang
|
JUMLAH
|
285
orang
|
0 comments:
Post a Comment