Tahta Santo Petrus, Rasul
Sabtu, 22 Februari 2014
Matius 16:13-19
16:13 Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea
Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak
Manusia itu?"
16:14 Jawab mereka: "Ada yang mengatakan:
Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan:
Yeremia atau salah seorang dari para nabi."
16:15 Lalu Yesus bertanya kepada mereka:
"Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
16:16 Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah
Mesias, Anak Allah yang hidup!"
16:17 Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah
engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu,
melainkan Bapa-Ku yang di sorga.
16:18 Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah
Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut
tidak akan menguasainya.
16:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan
Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang
kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."
Butir-butir Permenungan
- Katanya, untuk berprogram dan berkegiatan ada arus yang menganjak untuk memperhatikan dan mempertimbangkan kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman. Kebaikan internal jadi kekuatan dan keburukan internal disebut kelemahan, sedangkan untuk yang eksternal yang baik dikatakan kesempatan dan yang buruk namanya ancaman.
- Katanya, di era global yang sarat dengan iklim persaingan, orang harus mewaspadai pihak lain yang memiliki program dan kegiatan serta usaha yang sama dan atau mirip. Ancaman pada umumnya berasal dari saingan luar yang dapat melemahkan dan bahkan menghancurkan program dan kegiatan serta perjuangan seseorang.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa ancaman yang sejati justru berasal dari dalam lingkungan sendiri bahkan dari rekan kerja atau pendukung inti yang memiliki pikiran dan kehendak yang berbeda. Dalam yang ilahi karena kemesraan dengan relung hati orang akan bertindak tegas melawan yang bertentangan justru yang berasal dari lingkungan sendiri.
Wah, itu dapat menyakiti hati rekan sendiri.
0 comments:
Post a Comment