Senin, 9 Maret
2015
Lukas 4:24-30
4:24
Dan kata-Nya lagi: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak ada nabi yang
dihargai di tempat asalnya.
4:25
Dan Aku berkata kepadamu, dan kata-Ku ini benar: Pada zaman Elia terdapat
banyak perempuan janda di Israel ketika langit tertutup selama tiga tahun dan
enam bulan dan ketika bahaya kelaparan yang hebat menimpa seluruh negeri.
4:26
Tetapi Elia diutus bukan kepada salah seorang dari mereka, melainkan kepada
seorang perempuan janda di Sarfat, di tanah Sidon.
4:27
Dan pada zaman nabi Elisa banyak orang kusta di Israel dan tidak ada seorangpun
dari mereka yang ditahirkan, selain dari pada Naaman, orang Siria itu."
4:28
Mendengar itu sangat marahlah semua orang yang di rumah ibadat itu.
4:29
Mereka bangun, lalu menghalau Yesus ke luar kota dan membawa Dia ke tebing
gunung, tempat kota itu terletak, untuk melemparkan Dia dari tebing itu.
4:30 Tetapi Ia berjalan lewat dari
tengah-tengah mereka, lalu pergi.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, nama baik amat dirindukan oleh siapa saja. Orang akan amat bergembira kalau dikenal oleh banyak orang lain dan di banyak tempat.
- Tampaknya, dengan berada dekat dengan orang hebat pun orang juga sudah merasa bangga. Bahkan kalau ada orang hebat di lingkungan atau kampungnya orang pun ikut merasakan aura popularitasnya.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa sehebat dan sepopuler apapun orang, dia akan banyak ditolak oleh orang-orang sekitarnya kalau dia hidup tulus dan menyuarakan kebaikan, kebenaran, dan keluhuran hidup secara obyektif sehingga menjadi peneguhan dan atau peneguran kepada siapapun. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan teguh pendirian bersuara sesuai dengan getar kedalaman batinnya sehingga membawa segan siapa saja termasuk penentangnya.
Ah, bagaimanapun yang namanya konflik itu selalu
merugikan.
0 comments:
Post a Comment