Lamunan Hari Raya

Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga

Minggu, 10 Agustus 2014

Lukas 1:39-56

1:39 Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda.

1:40 Di situ ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.

1:41 Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus,

1:42 lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.

1:43 Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?

1:44 Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.

1:45 Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana."

1:46 Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan,

1:47 dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku,

1:48 sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,

1:49 karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.

1:50 Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.

1:51 Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;

1:52 Ia menurunkan orang-orang yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang yang rendah;

1:53 Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa;

1:54 Ia menolong Israel, hamba-Nya, karena Ia mengingat rahmat-Nya,

1:55 seperti yang dijanjikan-Nya kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya untuk selama-lamanya."

1:56 Dan Maria tinggal kira-kira tiga bulan lamanya bersama dengan Elisabet, lalu pulang kembali ke rumahnya.

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, yang namanya “pusat” biasa menarik banyak orang untuk mendatanginya. Pusat dapat terjadi karena ketokohan orang tertentu dan dapat terjadi karena prestasi daerah tertentu.
• Tampaknya, orang atau daerah tertentu akan dapat menjadi pusat atas keinginan atau  keperluan atau kebutuhan banyak orang sehingga dapat muncul pusat perbelanjaan, pusat pengobatan, pusat pendidikan, pusat perumahan, pusat informasi, pusat pemerintahan dan pusat-pusat lainnya. Karena menjadi penting banyak orang akan datang ke yang disebut pusat.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa yang sungguh menjadi atau akan menjadi tokoh terkenal justru adalah yang tidak menjadi pusat tetapi yang gembira dan bahagia karena ke yang biasa-biasa. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang menjadi tokoh justru karena kebiasaannya berperasaan, berpikir, dan bertindak dengan, bersama, dan untuk orang dan apapun yang biasa-biasa.

Ah, yang namanya populer itu ya yang dapat diam tetapi diperhatikan banyak orang.