Sabda Hidup
Rabu, 13 Maret 2013
Ludovikus dr Casoria
Warna Liturgi Ungu
Bacaan Hari Ini
Yes. 49:8-15; Mzm. 145:8-9,13cd-14,17-18; Yoh. 5:17-30
Bacaan Injil Yoh. 5:17-30
17 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang,
maka Akupun bekerja juga." 18 Sebab itu orang-orang Yahudi lebih
berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari
Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya
sendiri dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah. 19 Maka
Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau
tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa,
itu juga yang dikerjakan Anak. 20 Sebab Bapa mengasihi Anak dan Ia
menunjukkan kepada-Nya segala sesuatu yang dikerjakan-Nya sendiri,
bahkan Ia akan menunjukkan kepada-Nya pekerjaan-pekerjaan yang lebih
besar lagi dari pada pekerjaan-pekerjaan itu, sehingga kamu menjadi
heran. 21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan
menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang
dikehendaki-Nya. 22 Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah
menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, 23 supaya semua
orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa
tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus
Dia. 24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar
perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai
hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari
dalam maut ke dalam hidup. 25 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya
akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara
Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup. 26 Sebab sama
seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri, demikian juga
diberikan-Nya Anak mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri. 27 Dan Ia
telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah
Anak Manusia. 28 Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan
tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya,
29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk
hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit
untuk dihukum. 30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri;
Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku
adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak
Dia yang mengutus Aku. Ay 17 mengatakan, "Bapa-Ku bekerja sampai
sekarang, maka Akupun bekerja juga."
Renungan
Suatu kali seorang bapak heran kala anak balitanya merengek minta duduk
di depan kemudi mobilnya. Setelah didudukkan, a minta bapaknya duduk di
sebelahnya lalu sang anak pun memegang kemudi layaknya mau menyopir.
Rupanya ia menirukan apa yang dikerjakan bapaknya ketika lagi menyopir.
Anak mengerjakan sesuatu karena melihat apa yang dikerjakan bapaknya
(bdk bac Injil ay. 19). Yesus mengakui bahwa yang dikerjakan adalah
hasil dari melihat yang dikerjakan BapaNya. Namun ketika Dia menyebut
Allah sebagai Bapa orang-orang Yahudi marah dan menuduhNya menghojat
Allah. Istilah itu membangkitkan persekongkolan di antara mereka untuk
membunuh Yesus. Walah demikian Yesus tidak berhenti. Ia melanjutkan
pengajaranNya tentang relasi Dia dan Bapa. Ia tetap bekerja.
Tindakan baik, sebutan baik ternyata tidak selamanya diterima. Ketika
yang menerima adalah orang-orang yang terbuka maka tindakan dan sebutan
baik akan bergema pada orang-orang tersebut. Namun ketika yang menerima
orang yang diliputi oleh rasa sakit hati, dorongan untuk mengalahkan
maka sebutan dan tindakan baik malah membuat mereka makin panas hati dan
bernafsu untuk menghancurkan. Bagi yang percaya, ancaman ini tidak akan
menyurutkan dirinya untuk selalu berbuat baik.
Kontemplasi
Duduklah dengan tenang. Ingatlah salah satu peristiwa di mana anda sudah
menampilkan yang baik namun tetap dianggap salah dan selalu
dipersalahkan. Ingatlah apa yang kaulakukan kala menghadapi itu.
Refleksi
Tulislah tantangan-tantangan yang kauhadapi ketika berbuat baik.
Doa
Tuhan, semoga di tengah dunia yang dikuasai kuat oleh daya-daya kekuatan
menghancurkan aku tetap terjaga menghadirkan kebaikan sebagaimana
Engkau sabdakan. Amin.
Perutusan
Aku akan bertahan dalam pengajaran Tuhan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment