Sabtu, 31 Mei 2014
Pesta SP Maria Mengunjungi Elisabet
warna liturgi Putih
Bacaan
Zef. 3:14-18a atau Rm. 12:9-16b; MT Yes. 12:2-3,4-bcd,5-6; Luk. 1:39-56
Lukas 1:39-56:
39
Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke
pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda. 40 Di situ ia masuk ke rumah
Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet. 41 Dan ketika Elisabet
mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan
Elisabetpun penuh dengan Roh Kudus, 42 lalu berseru dengan suara
nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah
buah rahimmu. 43 Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi
aku? 44 Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku,
anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan. 45 Dan berbahagialah ia,
yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan
terlaksana." 46 Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan, 47 dan
hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku, 48 sebab Ia telah
memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang
segala keturunan akan menyebut aku berbahagia, 49 karena Yang Mahakuasa
telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah
kudus. 50 Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.
51 Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan
mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya; 52 Ia menurunkan
orang-orang yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang
yang rendah; 53 Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar,
dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa; 54 Ia menolong
Israel, hamba-Nya, karena Ia mengingat rahmat-Nya, 55 seperti yang
dijanjikan-Nya kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya
untuk selama-lamanya." 56 Dan Maria tinggal kira-kira tiga bulan
lamanya bersama dengan Elisabet, lalu pulang kembali ke rumahnya.
Renungan:
Di
Paroki Klaten ada kegiatan yang disebut KKDP (Kunjungan Kekeluargaan
Dewan Paroki). Dewan (tentu dg Ramanya) mengunjungi umat. Selain
kunjungan itu, dulu, ada komunitas yang disebut Luwak. Luwak singkatan
dari Leladi Umat Wewaton Asihing Katresnan (melayani umat atas dasar
cinta kasih). Kelompok Luwak menjadi kelompok yang mengabdikan diri bagi
pelayanan iman umat. Karena beranggotakan orang-orang yang sudah bekerja
maka gerakan mereka sering berlangsung pada malam hari, seperti Luwak
yang keluar di malam hari. Tidak sedikit jiwa-jiwa dikembalikan atau
disatukan dengan Kristus karena kunjungan dua macam gerakan ini.
Kunjungan
sesuatu yang sederhana namun menggerakkan dan membawa perubahan. Rm
Bambang Soetrisno Pr rajin mengunjugi umat di sekitar Domus Pacis (DP).
Kehadirannya di antara umat menggerakkan banyak relawan membantu aneka
kehidupan di DP. Hal ini ternyata hidup di masa ibu Maria. Kunjungan ibu
Maria kepada ibu Elisabeth sungguh dirasakan sebagai tindakan istimewa,
"Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?" (Luk
1:43). Maka marilah kita melakukan hal yang sederhana karena hal
sederhana ini (=kunjungan) sungguh menggerakkan hati banyak orang pada
kebaikan.
Kontemplasi:
Pejamkan matamu sejenak. Bayangkan ibu Maria datang mengunjungimu, menyapamu dan memberi salam kepadamu.
Refleksi:
Tulislah pengalamanmu ketika saling mengunjungi sesamamu.
Doa:
Ibu
Maria dan ibu Elisabeth, perjumpaanmu sungguh saling menggerakkan
peneguhan. Semoga aku pun mempunyai semangat kesederhanaan ibu Maria
untuk mengunjungi sesamaku dan menggerakkan hidup mereka. Amin.
Perutusan:Aku akan menyapa mereka yang lama tak kusapa.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment