Rabu, 26 April 2016
Hari biasa Pekan II Paskah
warna liturgi Putih
Bacaan
Kis. 5:17-26; Mzm.
34:2-3,4-5,6-7,8-9; Yoh. 3:16-21. BcO Why 3:1-22
Yohanes 3:16-21:
16Karena begitu besar kasih Allah akan dunia
ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang
yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang
kekal.17Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi
dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.18Barangsiapa percaya
kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada
di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.19Dan
inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih
menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka
jahat.20Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang
kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak
nampak;21tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang,
supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."
Renungan:
Seorang anak merasa nyaman sekali di pelukan
ibunya. Kala mengalami ketakutan ia akan berlari ke perlindungan ibu atau
ayahnya. Ia sadar bahwa merekalah orang-orang yang mengasihi dan tak akan membiarkannya
ketakutan. Mereka akan memberikan ketentraman, keamanan dan kenyamanan.
Tuhan kita adalah Tuhan yang penuh kasih. Dia
berkendak menyelamatkan bukan menghakimi. “Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam
dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia”
(Yoh 3:17). Maka Ia mengutus anak-Nya untuk menyelamatkan.
Kita bisa berlari kepada Tuhan kala kita
mengalami ketakutan. Dia tidak akan membiarkan kita kesulitan. Kalau orang tua
kita pun tidak membiarkan kita berada dalam kesulitan apalagi Tuhan. Maka
marilah kita selalu mengandalkan Tuhan, terutama saat kita mengalami kesulitan.
Kontemplasi:
Bayangkan dirimu berada dalam kesulitan. Temui
Tuhan dan orang tuamu.
Refleksi:
Siapa yang selalu kaudatangi kala dirimu lagi
ada dalam kesulitan?
Doa:
Tuhan terima kasih atas keselamatan dan cinta
yang Kautawarkan. Aku akan selalu berlindung pada-Mu. Amin.
Perutusan:
0 comments:
Post a Comment