Sunday, February 12, 2017
Don Bosco Minomartani
Sebetulnya kabar ini diterima oleh Rm. Bambang pada Jumat malam 20 Januari 2017 di Lingkungan Sorowajan, Paroki Baciro. Ketika itu Rm. Bambang ada dalam rangka melayani Misa arwah. Sebelum misa mulai seorang bapak muda bertanya "Rama, benjang Minggu tanggal 5 Pebruari punapa Lingkungan Don Bosco saget kunjungan wonten Domus Pacis?" (Rama, apakah besok Minggu tanggal 5 Februari 2017 Lingkungan Dos Bosco dapat berkunjung ke Domus Pacis?). Ketika Rm. Bambang bertanya "Menika saking kampung pundi?" (Dari kampung mana?) bapak itu menjawab "Menika saking Paroki Minomartani" (Ini dari Paroki Minomartani). Ternyata bapak yang menjadi anggota keluarga penyelenggara Misa arwah ini tinggal di sekitar Condongcatur yang masuk wilayah Paroki Minomartani. Dari pembicaraan, katanya yang akan datang sekitar 10 orang.
Sekalipun sesudah omong-omong itu tak ada informasi lanjut, menjelang tanggal 5 Februari 2017 Rm. Bambang menginformasikan ke para rama Domus dan tentu juga kepada para karyawan. Dan benarlah, pada Minggu pagi tanggal itu sekitar jam 10.00 mereka datang. Rm. Yadi, Rm. Harto, Rm. Tri Hartono, Rm. Gito, Rm. Tri Wahyono dan Rm. Bambang menyambutnya di ruang pertemuan dalam. "Rumiyin rama sampun nate ndhampingi rekoleksi mawi misa wonten Don Bosco, ta?" (Bukankah dulu rama pernah mendampingi rekoleksi dengan misa untuk umat Don Bosco?) salah seorang mengingatkan Rm. Bambang akan peristiwa yang terjadi di Seminari Tinggi OMI, Condongcatur. Ketika itu Rm. Bambang masih berada di Museum Misi Muntilan. Karena jumlah para tamu 15 orang, maka pertemuan menjadi informal dan dapat omong-omong dengan enak. Baik dari para tamu maupun rama, mereka dapat berbicara secara spontan dalam nuansa keceriaan. Ternyata Lingkungan ini baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 37. Katanya rombongan kecil ini mewakili umat.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment