Santo Paulus Miki, Imam dan Kawan-kawan, Martir
Senin, 6 Februari 2017
Markus 6:53-56
6:54 Ketika mereka keluar dari perahu, orang segera
mengenal Yesus.
6:55 Maka berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu
dan mulai mengusung orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus, di mana
saja kabarnya Ia berada.
6:56 Ke manapun Ia pergi, ke desa-desa, ke kota-kota,
atau ke kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan
memohon kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya
saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, orang dianggap menghormati orang lain kalau menghargainya sebagai sesama manusia. Orang tidak akan menempatkan orang lain untuk kepentingan diri sendiri.
- Tampaknya, kemanusiaan seseorang menuntut hubungan antar orang untuk saling menjunjung tinggi dan tak boleh memperalat. Hak Asasi Manusia (HAM) pun masuk dalam tata hukum.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun ada tatanan dan pegangan mulia untuk menjunjung tinggi martabat manusia sehingga orang tak boleh memperalat orang lain untuk kepentingan diri sendiri, seseorang sungguh menghayati kemanusiaan sejati karena merelakan diri digunakan sebagai alat dan sarana pemenuhan kebutuhan banyak orang. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang sungguh menghayati makna hidup diri sendiri karena bermakna bagi banyak orang.
Ah, mau dimanfaat orang lain
atau tidak soalnya ada imbalan atau tidak.
0 comments:
Post a Comment