Santo Atanasius, Uskup dan Pujangga Gereja
Selasa, 2 Mei 2017
Yohanes 6:30-35
6:30 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tanda apakah
yang Engkau perbuat, supaya dapat kami melihatnya dan percaya kepada-Mu?
Pekerjaan apakah yang Engkau lakukan?
6:31 Nenek moyang kami telah makan manna di padang
gurun, seperti ada tertulis: Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga."
6:32 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga,
melainkan Bapa-Ku yang memberikan kamu roti yang benar dari sorga.
6:33 Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun
dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia."
6:34 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tuhan,
berikanlah kami roti itu senantiasa."
6:35 Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti
hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa
percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, setiap bangsa selalu memiliki pahlawan-pahlawan. Bahkan dalam kelompok-kelompok pun orang juga dapat menemukan pahlawannya.
- Tampaknya, seseorang disebut pahlawan karena jasa yang amat dirasakan oleh bangsa atau kelompok tersebut. Jasa itu dapat berujud perjuangan dan dapat sumbangan.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sebesar apapun perjuangan dan donasi telah diberikan oleh seseorang, orang harus menyadari bahwa daya semangat perjuangan dan bahkan pemberian ikhlas sekecil apapun kesemuanya hanya dapat terjadi karena sang pejuang dan donator sadar kesejatian pemberian adalah anugerah dari ilahi. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan selalu mudah bersyukur karena dalam segala hal termasuk yang sekecil apapun adalah mukjizat kehidupan.
Ah, pada jaman sekarang
donator sejati adalah penyumbang uang.
0 comments:
Post a Comment