Minggu, 30
November 2014
Markus 13:33-37
13:34 Dan halnya sama seperti seorang yang bepergian,
yang meninggalkan rumahnya dan menyerahkan tanggung jawab kepada
hamba-hambanya, masing-masing dengan tugasnya, dan memerintahkan penunggu pintu
supaya berjaga-jaga.
13:35 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak
tahu bilamanakah tuan rumah itu pulang, menjelang malam, atau tengah malam,
atau larut malam, atau pagi-pagi buta,
13:36 supaya kalau ia tiba-tiba datang jangan kamu
didapatinya sedang tidur.
13:37 Apa yang Kukatakan kepada kamu, Kukatakan kepada
semua orang: berjaga-jagalah!"
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, orang beragama dapat merasa memiliki pegangan jelas tentang kehadiran Tuhan. Segala kegiatan keagamaan dipandang sebagai jalan menghadirkan Tuhan.
- Tampaknya, orang beragama dapat memiliki kepastian hubungannya dengan Tuhan lewat kebiasaan-kebiasaannya. Dalam hari-hari khusus dan tata upacaranya orang beragama dapat menjalin hubungan khusus dengan-Nya.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa kesejatian hadir-Nya Tuhan adalah misteri kehidupan sehingga orang harus selalu membuka nurani agar selalu memiliki kesadaran batin menyambut-Nya sewaktu-waktu dan dalam situasi-kondisi apapun. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan selalu siap untuk mendapat sapaan-Nya dalam keadaan apapun.
Ah, Tuhan itu hubungannya ya dengan acara agama.
0 comments:
Post a Comment