SabdaHidup

Rabu, 13 Mei2015

SP Maria dr Fatima

warna liturgi Putih 

Bacaan:

Kis. 17:15,22 - 18:1; Mzm. 148:1-2,11-12ab,12c-14a,14bcd; Yoh. 16:12-15. BcO 1Yoh. 2:18-29

Yohanes 16:12-15:

12Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.13Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.14Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku.15Segala sesuatu yang Bapa punya, adalah Aku punya; sebab itu Aku berkata: Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku."

Renungan:

Saya tertarik dengan kata-kata Yesus ini, "Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya" (Yoh 12:16). Kata-kata itu disampaikan Yesus kepada para muridNya. Banyak hal yang akan Dia sampaikan, tapi para murid belum sanggup menanggungnya. Pada saatnya yaitu kala Roh Kebenaran memimpin mereka, mereka akan sanggup mendengar semua pesanNya.

Untuk menangkap suatu pesan pengajaran ada tingkatannya. Tingkatan itu bisa ditentukan oleh usia atau pun kemampuan seseorang. Anak SD tentu akan kesulitan untuk menangkap pengajaran anak SMA. Si A tidak mampu menangkap pesan yang ditangkap si B walau usianya sepantaran. Pada anak SD kita pun perlu menyampaikan pesan-pesan yang selaras dengan tingkatannya.

Yesus mengajari kita untuk mengenal tingkat usia dan kemampuan pendengar ajaran. Pada mereka yang dirasa belum mampu Ia tidak memaksa. Ia mengajarkan sesuatu yang bisa mereka tangkap. Yang belum siap ditangkap Ia tunda sampai mereka siap. Yesus adalah Guru yang mengenal murid-muridNya.

Kontemplasi:

Bayangkan kisah dalam Injil Yoh. 16:12-15 dengan pengalamanmu diajar dan mengajar.

Refleksi:

Sejauh mana pengenalanmu terhadap kemampuan pendengaranmu?

Doa:

Tuhan, Engkau sangat mengenali kami. Semoga Roh KebenaranMu memampukan kami mengenaliMu dan menangkap ajaranMu. Amin.

Perutusan:

Aku akan membangun kepekaan mengenali kemampuan pendengarku.-nasp-