Tuesday, June 2, 2015
LATIHAN KETRAMPILAN
Domus Pacis sudah cukup lama terbiasa dengan adanya pramurukti terutama sejak September 2011 hingga Februari 2015.Yang sering membuat susah adalah ketika pramurukti mengundurkan diri dari kerja di Domus Pacis dan pindah ke lain tempat. Untuk mendapatkan pramurukti pengganti tidaklah mudah. Rama Bambang yang biasa diminta untuk mengurus selalu harus kerap menelpon pengurus pramurukti di RS Panti Rini. Selain menelpon datang ke kantor pramurukti juga harus dilakukan berulang kali. Maklumlah amat banyak yang mengantri untuk mendapatkan pramurukti hasil pendidikan dan yang ada dalam koordinasi Panti Rini. Hal ini juga terjadi ketika Mas Fredy meninggalkan Domus Pacis pada tanggal 4 Februari. Pengganti dari Panti Rini sulit diharapkan untuk segera ada.
Dari pengalaman itu sebenarnya mulai muncul rencana untuk mengirim salah satu karyawan Domus Pacis mengikuti pelatihan pramurukti di Panti Rini. Tentu saja hal ini membutuhkan waktu 3 bulan lebih. Dari berbagai pertimbangan terutama kebutuhan perawatan beberapa rama di Domus, muncul usulan untuk memberikan pelatihan praktis melayani sesuai kebutuhan rama Domus. Rama Bambang akan menghubungi perawat yang bersedia merelakan diri membantu kebutuhan pelatihan. Pada bulan Mei 2015 Pengurus Domus Pacis menyetujui usulan ini. Sebenarnya Mbak Rini Saraswati, salah satu perawat Panti Rini, sudah menyediakan diri. Namun karena kesibukannya Mbak Titik menggantikannya.
Mbak Titik kemudian diantar oleh suaminya melakukan pembicaraan dengan Rama Bambang. Dan kemudian pada hari Minggu 31 Mei 2015 Mbak Titik datang mulai dengan jam 08.00. Mas Heru, Mbak Tari, dan Mas Abas, tiga orang karyawan Domus, mendapatkan pelatihan khusus memandikan pasien berbaring di tempat tidurnya. Tampaknya suasana pelatihan amat menyenangkan terbukti dengan suara tertawa terbahak-bahak yang kerap terdengar. Ternyata para karyawan bergantian memperagakan pasien dan yang lain memandikannya. Mereka menggunakan meja panjang yang ada di ruang pertemuan Domus. Mbak Titik memang tampak senang sekali melakukan pelatihan itu. "Ini nanti saya harus menggunakan kata-kata awam untuk memberikan penjelasan tentang keperawatan ta, rama" Kata Mbak Titik ketika masih di kamar Rama Bambang sebelum dimulai pelatihan. Ternyata pelatihan terjadi lebih dari 3 jam 30 menit. "Nek butuh tambahan lan ada kesulitan telpon wae. Aku siap mbantu" (Kalau membutuhkan tambahan dan ada kesulitan tertentu telepon saja. Saya siap membantu) kata Mbak Titik pada para karyawan. Mbak Titik juga ikut makan siang bersama para rama Domus. Ketika Rama Bambang tanya pada Mas Heru pada makan malam "Pripun wau pelatihane?" (Bagaimana tadi dalam pelatihan?), Mas Heru menjawab "Ngremenke. Bak Titik santai" (Menyenangkan. Cara Mbak Titik santai).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment