diambil dari http://www.metrosiantar.com 1 September 2013 - 11:43:30 WIB
Lifestyle
BERKEBUN
merupakan hobi yang menyenangkan, namun sering diabaikan. Sepulang
kerja atau saat akhir pekan, adalah saat yang tepat untuk merapikan
taman di depan atau di belakang rumah. Selain membuat sehat, berkebun
juga mendatangkan banyak manfaat.
Berkebun bisa mendatangkan segudang
faedah bagi wanita dan pria. Selain itu, aktivitas yang satu ini tak
pandang usia, karena bisa dilakukan kawula muda maupun mereka yang sudah
lanjut usia. Termasuk bagi mereka yang sehat atau penderita penyakit.
Sebab saat melakukan hobi yang satu ini,
sama halnya saat kita berolahraga dan membakar kalori, sehingga baik
untuk kesehatan tubuh.
Saat berkebun, Anda akan melakukan
kegiatan seperti memotong rumput, memangkas tanaman, merapikan pot,
menanam bunga dan tanaman, memberi pupuk serta menyiram tanaman. Hal itu
bisa membakar antara 280 hingga 380 kalori per jam. Jumlah kalori yang
terbakar ini sama dengan kegiatan jogging atau berlari selama 30 menit,
atau dengan jarak 2,5 Km.
Bahkan berkebun mampu membakar kalori
lebih banyak daripada bersepeda. Aktivitas yang satu ini juga setara
dengan berolahraga di gym yang akan menghabiskan banyak uang. Selain
itu, kegiatan ini sangat menunjang kesehatan fisik dan psikis.
Manfaat lain dari berkebun adalah,
menurunkan tingkat stres seseorang. Setelah menyelesaikan hari-hari yang
penuh kesibukan dan mengalami stres, akan sangat menyenangkan untuk
pulang ke rumah dan mulai berkebun pada akhir pekan.
Sebab, berkebun dapat berfungsi sebagai
penghilang rasa stres, sakit dan frustasi. Selain itu, saat menunggu
tanaman bertunas dan menjadi kuncup bunga, itu akan membantu seseorang
melatih kesabaran dan memandang ke depan dengan pikiran positif.
Bagi yang sudah lanjut usia (lansia),
berkebun juga memiliki banyak manfaat. Merawat tanaman mampu membuat
para lansia merasakan bahwa mereka tetap dibutuhkan dan tidak kesepian.
Bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan mental atau memiliki gangguan psikologi, berkebun juga memiliki dampak positif.
Sebab dengan menanam, memangkas dan
merapikan tanaman, seseorang bisa merasa nyaman dan tenang. Apalagi jika
mengerjakan kebun dengan tanaman dan bunga yang indah, serta lingkungan
yang tenang. Selanjutnya, kegiatan merawat bunga dan berkebun bisa
membantu seseorang memperoleh rasa percaya diri.
Tetapi,
bukan hanya orang yang berkebun yang akan memeroleh manfaat dari
lingkungan hijau yang dibuatnya. Orang-orang yang tinggal atau di
sekitar rumah dengan taman itu juga akan memperoleh manfaat.
Beberapa penelitian menunjukkan, orang
akan merasa lebih senang dengan lingkungan yang banyak tumbuhan hijau.
Sebab hal itu bisa membuat kesembuhan dari penyakit dan mempercepat
proses pemulihan kesehatan.
Beberapa pasien rumah sakit didapati
akan lebih cepat sembuh jika berada di lingkungan hijau atau berada di
ruangan yang memiliki tanaman indoor. Ketika diukur tekanan darah dan
detak jantung, penderita penyakit yang sedang dalam masa pengobatan dan
berada di lingkungan hijau, akan lebih cepat sembuh. Sehingga jika ada
anggota keluarga yang sakit, maka dengan berkebun membuat rumah indah
dan mempercepat penyembuhan anggota keluarga tersebut.
Selanjutnya, dengan berkebun, bisa juga
menurunkan tekanan darah seseorang sehingga terhindar dari hipertensi.
Kegiatan berkebun juga mampu membantu penderita diabetes. Karena
banyaknya kalori yang terbakar, akan berpengaruh langsung terhadap kadar
gula dalam tubuh. Termasuk berkhasiat dalam memperpanjang umur.
Karena kesehatan yang stabil serta
pikiran yang semakin tenang, akan memengaruhi usia. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa orang yang senang berkebun rata-rata memiliki jangka
waktu hidup lebih lama dibandingkan mereka yang tidak menyukainya.
Tentu, kegiatan berkebun memang
menyenangkan. Anda dapat memiliki taman mungil yang indah di rumah
ataupun kebun luas yang penuh dengan pepohonan hijau yang enak dipandang
mata. Mulai sekarang, cobalah mulai membuat pekarangan rumah anda
lebih hijau dengan berkebun. (int)
0 comments:
Post a Comment