Minggu, 12 Juli
2015
Markus 6:7-13
6:7.
Ia memanggil kedua belas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. Ia memberi
mereka kuasa atas roh-roh jahat,
6:8
dan berpesan kepada mereka supaya jangan membawa apa-apa dalam perjalanan
mereka, kecuali tongkat, rotipun jangan, bekalpun jangan, uang dalam ikat
pinggangpun jangan,
6:9
boleh memakai alas kaki, tetapi jangan memakai dua baju.
6:10
Kata-Nya selanjutnya kepada mereka: "Kalau di suatu tempat kamu sudah
diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari
tempat itu.
6:11
Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau mereka tidak
mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu yang di kakimu
sebagai peringatan bagi mereka."
6:12
Lalu pergilah mereka memberitakan bahwa orang harus bertobat,
6:13 dan mereka mengusir banyak setan,
dan mengoles banyak orang sakit dengan minyak dan menyembuhkan mereka.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, masih ada yang berpikir bahwa kuasa jahat atau setan akan takut pada agama. Agama adalah musuh yang amat kuat di hadapan kuasa jahat.
- Tampaknya, masih ada yang berpendapat bahwa orang yang beragama pasti dapat mengalahkan kuasa jahat dalam dirinya. Dengan menjalani ibadat dan menekuni ajaran keagamaan, hal membuat orang jauh dari kuasa jahat.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa kuasa jahat adalah semangat yang secara dinamis hidup sesuai zaman dapat menjelma pada kebiasaan hidup seperti feodalisme, ketidakadilan gender, hedonisme, konsumerisme, primordialisme, tatanan tidak adil, yang juga dapat ada dalam agama tetapi kesemuanya hanya kalah berhadapan dengan sikap hidup sederhana, terbuka pada kerja sama, dan peduli pada kaum papa menderita. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan selalu mendengarkan amanat di kedalaman batin sehingga dalam kerja pelayanannya ada dalam tim kerja yang tak menuntut banyak fasilitas dan mengutamakan yang papa dan menderita.
Ah, terlalu memperhatikan yang miskin ya berbahaya
ikut miskin.
0 comments:
Post a Comment