Kamis, 23 Juli
2015
Matius 13:10-17
13:10
Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: "Mengapa Engkau
berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?"
13:11
Jawab Yesus: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan
Sorga, tetapi kepada mereka tidak.
13:12
Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan;
tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil
dari padanya.
13:13
Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena
sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak
mendengar dan tidak mengerti.
13:14
Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan
mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak
menanggap.
13:15
Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan
matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan
mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga
Aku menyembuhkan mereka.
13:16
Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar.
13:17 Sebab Aku berkata kepadamu:
Sesungguhnya banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat,
tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak
mendengarnya.
Butir-butir Permenungan
- Katanya, komunikasi berasal dari kata latin co (bersama) dan municare (tinggal). Dengan berkomunikasi orang siap berada dalam posisi bersama untuk saling membuka dan menerima keterbukaan.
- Katanya, berkat komunikasi di antara orang-orang bermasalah akan terjalin hubungan akrab dan harmonis. Komunikasi membuat banyak hal yang tidak dipahami menjadi jelas dimengerti.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa seakrab dan sesegar apapun relasi orang dengan orang-orang lain, kesejatian komunikasi selalu berkaitan dengan kebijakan dan keputusan kedalaman batin sehingga kadar keterbukaan informasinya akan ditentukan oleh jauh dan dekatnya hubungan batin orang tersebut dengan pihak-pihak lain. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan memiliki kemampuan alami mengatur pola dan model dalam berhubungan dengan orang-orang lain sesuai dengan kadar hubungan batinnya.
Ah, yang namanya komunikasi baik ya harus blak-blakan.
0 comments:
Post a Comment