Jumat, 10 Juli 2015
St. Veronika Yuliani, St.
Nikolaus Pick
warna liturgi Hijau
Bacaan
Kej. 46:1-7,28-30; Mzm.
37:3-4,18-19,27-28,39-40; Mat. 10:16-23; BcO 1Sam. 26:2-25
Matius
10:16-23:
16 "Lihat, Aku
mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu
cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati. 17 Tetapi waspadalah terhadap
semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan
mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya. 18 Dan karena Aku, kamu akan
digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi
mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah. 19 Apabila mereka menyerahkan
kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu
katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga. 20 Karena
bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata
di dalam kamu. 21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian
juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang
tuanya dan akan membunuh mereka. 22 Dan kamu akan dibenci semua orang oleh
karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan
selamat. 23 Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke
kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai
mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang.
Renungan:
Pada saat-saat tertentu
kita sering resah dengan apa yang akan kita katakan. Walau naskah untuk
presentasi sudah disiapkan tetap saja ada keraguan bagaimana akan menyampaikan.
Keraguan, kekhawatiran itu sering masih terbawa kala acara sudah akan dimulai.
Giliran waktu kita tiba, kita terpaksa untuk ngomong. Dan pada saat ngomong
keraguan itu hilang. Kata-kata itu mengalir dari bibir kita.
Ketika mengalami hal
seperti itu, kata-kata Yesus ini selalu terngiang, "Apabila mereka menyerahkan
kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu
katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga"
(Mat 10:19). Tuhan selalu menyiapkan yang kita perlukan.
Maka marilah kita
hadirkan dan libatkan Tuhan dalam segala aktivitas hidup kita. Dia yang hadir
dan terlibat akan membantu dan menyempurnakan apa yang kita lakukan.
Kontemplasi:
Pejamkan matamu sejenak.
Bayangkan dirimu akan melakukan sesuatu. Keraguan menghantuimu. Berdoalah dan
hadirkan Tuhan.
Refleksi:
Bagaimana peran Tuhan
meringankan ketakutan dan keraguanmu?
Doa:
Tuhan Engkau selalu hadir
untuk menolongmu. Engkau membuka mulutku kala aku merasa kelu. Engkau
menggerakkan kakiku untuk melangkah kala kaki terasa berat diangkat. Amin.
Perutusan:
Aku akan menghadirkan dan
melibatkan Tuhan untuk menyertai langkahku. -nasp-
0 comments:
Post a Comment