Lamunan Pekan Prapaskah I

Selasa, 7 Maret 2017

Matius 6:7-15

6:7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.

6:8 Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.

6:9. Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,

6:10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

6:11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

6:12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

6:13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)

6:14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.

6:15 Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, berdoa memang menjadi aktivitas sentral dalam hidup beragama. Dalam berdoa orang dapat mengungkapkan rasa terima kasih dan dapat mengungkapkan permohonan.
• Tampaknya, dalam agama orang juga dapat menemukan banyak tradisi doa dan doa-doa lain baik yang menjadi hafalan maupun yang dapat diketemukan dalam buku-buku doa. Semua memudahkan umat untuk berdoa sesuai dengan keperluan.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, setekun apapun orang mengucapkan doa baik dengan hafalan, membaca, atau merangkai sendiri, semuanya belum menjadikan hubungan personal dengan Tuhan kalau tidak dilandasi oleh dan mengalir dari sikap hati kagum kepada-Nya yang bagaikan Orang Tua penuh kasih dan perhatian. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan berdoa dalam naungan sikap yang kerasan bersama nurani sebagai andalan hidup.

Ah, doa itu ya yang disediakan oleh agama.