Wednesday, March 22, 2017
Tiga Frater
Pagi itu sekitar jam 09.30 pada tanggal 21 Maret 2017. Ada tiga orang muda masuk Domus Pacis lewat pintu belakang. Padahal itu bukan pintu untuk umum. Ternyata di belakang mereka ada Rm. Hadi, Minister Domus. Mereka berjalan menuju kamar bagian Timur. Kemudian terdengar suara bercakap-cakap. Ternyata mereka menjumpai Rm. Yadi yang sedang membaca koran di depan kamar Rm. Joko. Sementara itu Rm. Hadi seperti biasa keliling dan ketika sampai di Rm. Bambang beliau berkata "Kae anak-anakku dhek neng Jangli" (Mereka adalah anak-anakku ketika di Jangli). Ternyata ketiga orang muda itu adalah para frater dari Seminari Tinggi Kentungan, Yogyakarta. Ketika menjalani Tahun Orientasi Rohani selama satu tahun seusai lepas dari Seminari Menengah Mertoyudan, Rm. Hadi menjadi salah satu pendamping di Jangli, Semarang. Pada hari ini mereka datang ke Domus untuk mengunjungi para rama satu per satu di kamarnya masing-masing. Tetapi ketika sampai di Rm. Bambang, mereka diajak ke kamar makan untuk minum dan menikmati snak. Ketiga frater ini berasal dari Paroki Klaten, Paroki Ganjuran, dan Paroki Purbowardayan. Ketiga frater itu tampak senang omong-omong dengan para rama yang sudah tak punya dinas resmi.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment