Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, September 5, 2020

Lamunan Pekan Biasa XXIII

Minggu, 6 September 2020

Matius 18:15-20


15. "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali. 16 Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan. 17 Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai. 18 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. 19 Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. 20 Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka."

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, orang beragama dapat mendasarkan hidup pada Kitab Suci. Kitab Suci diyakini berisi Sabda Tuhan.
  • Tampaknya, orang beragama dapat tekun menjalani berbagai kewajiban keagamaan. Dengan ketekunan itu ada keyakinan sudah berada dalam relasi dengan Tuhan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun tekun membaca Kitab Suci dan menjalani kewajiban beragama, kalau tidak ada dorongan hati untuk terbuka berhubungan baik dengan orang lain orang tak akan merasakan hadirat-Nya. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan selalu tergerak bersekutu dengan sesama kaum beriman dan siapapun yang berkehendak baik.

Ah, jaman kini kumpulan hanya merugikan hidup karena biasa mengadakan iuran uang.

0 comments:

Post a Comment