Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, May 16, 2020

Lamunan Pekan Paskah VI

Minggu, 17 Mei 2020

Yohanes 14:15-21                         

14:15. "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.
14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.
14:18. Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.
14:19 Tinggal sesaat lagi dan dunia tidak akan melihat Aku lagi, tetapi kamu melihat Aku, sebab Aku hidup dan kamupun akan hidup.
14:20 Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.
14:21 Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, orang yang hidup dalam terang nurani akan berpegang pada prinsip kebenaran dan keadilan. Dia akan hidup dalam ketulusan hati.
  • Tampaknya, orang yang hidup dalam terang nurani akan dapat berlawanan dengan arus nafsu egoistik, materialistik, dan gila kuasa. Dia dapat dibenci oleh banyak orang yang dikuasai oleh nafsu harta dan kuasa.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun bertentangan dengan arus umum gila harta dan kuasa, orang akan menghayati kebahagiaan sejati dalam hati karena berada dalam belaian kasih ilahi. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan tetap tenang tegar penuh keceriaan karena berkubang dalam kasih yang mengalir dari nurani.
Ah, bagaimanapun juga hidup terkucil karena tak dapat menyesuaikan diri dengan arus umum itu ya tanda orang tak gaul.

0 comments:

Post a Comment