Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, October 21, 2014

Lamunan Pekan Biasa XXIX

Rabu, 22 Oktober 2014

Lukas 12:39-48

12:39 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pukul berapa pencuri akan datang, ia tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.
12:40 Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan."
12:41 Kata Petrus: "Tuhan, kamikah yang Engkau maksudkan dengan perumpamaan itu atau juga semua orang?"
12:42 Jawab Tuhan: "Jadi, siapakah pengurus rumah yang setia dan bijaksana yang akan diangkat oleh tuannya menjadi kepala atas semua hambanya untuk memberikan makanan kepada mereka pada waktunya?
12:43 Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang.
12:44 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya.
12:45 Akan tetapi, jikalau hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya: Tuanku tidak datang-datang, lalu ia mulai memukul hamba-hamba laki-laki dan hamba-hamba perempuan, dan makan minum dan mabuk,
12:46 maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak disangkakannya, dan pada saat yang tidak diketahuinya, dan akan membunuh dia dan membuat dia senasib dengan orang-orang yang tidak setia.
12:47 Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan.
12:48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, makin tinggi status seseorang di dalam masyarakat, makin terpandanglah dia. Orang-orang umum pun akan memberi banyak fasilitas atau kemudahan sehingga dia tidak akan mengalami banyak kesusahan untuk melakukan berbagai prosedur umum.
  • Tampaknya, makin cendekia dan makin luas pengetahuan orang, makin terpandanglah dia. Orang-orang umum pun akan menyandarkan banyak hal dengan pandangannya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa makin tinggi status seseorang makin banyaklah yang dilakukan termasuk yang dilakukan oleh orang umum, dan makin pintar seseorang makin sulitlah yang dikerjakan karena harus melebihi yang dimengerti dan dijalankan umum. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan menyadari bahwa karunia atau kemampuan yang dimiliki menjadi tuntutan kedalaman hati untuk menjalaninya.
 Ah, kalau bisa enak mengapa harus susah payah.

0 comments:

Post a Comment