Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, December 17, 2019

Lamunan Pekan Adven III

Rabu, 18 Desember 2019

Matius 1:18-24

1:18. Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
1:19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.
1:20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
1:21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."
1:22 Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi:
1:23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita.
1:24 Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya,

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, salah satu keutamaan hidup adalah ketulusan. Ketulusan terkait dengan hati yang jujur.
  • Tampaknya, ketulusan hati juga terkait dan omongan dan tindak. Yang diomongkan dan dilakukan adalah yang ada dalam hatinya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul dekat dengan kedalaman batin, sekalipun berhati polus penuh kejujuran, orang belum tentu sungguh tulus hati kalau tidak memiliki sikap  yang menjauhkannya dari tindakan mempermalukan orang lain. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan sadar bahwa ketulusan hati membuatnya tidak rela menyaksikan orang lain dipermalukan dan menderita sengsara di tengah orang banyak sekalipun dianggap keliru.
Ah, jaman sekarang tulus atau tak tulus tidak soal karena yang penting adalah kekuatan untuk bersaing.

0 comments:

Post a Comment