Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Monday, December 9, 2019

Relawan Muda Domus Pacis Puren


Domus Pacis Puren memang rumah para rama tua yang sudah bebas dinas dan bahkan sudah mengalami keadaan yang menjadikan golongan berkebutuhan khusus. Meskipun demikian para rama tidak hanya terurus karena adanya karyawan dan pramurukti yang cekatan. Domus Pacis Puren juga menjadi sejahtera karena hadirnya banyak relawan. Ada delapan orang relawan yang mengkoordinasi 89 orang untuk penyediaan makan tiga kali sehari. Ada relawan-relawan yang memperhatikan fasilitas gedung termasuk ruangan dan kamar. Dari relawan-relawan ini juga ada beberapa yang siap mengantar kalau para rama akan pergi ke luar Domus.


Kalau omong relawan di Domus, konotasinya adalah orang-orang tua dan mayoritas ibu-ibu. Tetapi ada juga yang masih muda dan lajang. Inilah Mas Tian dan Mbak Rachel. Mas Tian adalah putra Bu Rini, salah satu relawati yang banyak hadir ikut membantu Domus. Dia amat akrab dengan para rama dan karyawan. Mas Tian dengan mobilnya selalu tersedia kalau para rama akan pergi dan siap menjadi sopir. Mbak Rachel menjadi dekat Domus karena pada suatu saat menjadi pacar Mas Tian. Mbak Rachel menjadi makin dekat dengan Domus karena mengalami katekumen di dalam bimbingan Rm. Harto dan bahkan mendapatkan Sakramen Permandian di Kapel Santo Barnabas Domus Pacis Puren. Mbak Rachel juga seperti Mas Tian selalu siap bersama mobilnya kalau para rama akan pergi keluar. Bahkan Mbak Rachel juga ikhlas mengeluarkan uang untuk ikut memenuhi kebutuhan fasiltas rama. Berkaitan dengan kedua lanjang muda ini, Rm. Bambang dan Mas Handoko serta Mbak Sri Handoko sehari suntuk berada di Magelang pada Sabtu 7 Desember 2019. Di Pastoran Santo Ignatius Magelang Rm. Bambang berjumpa dengan Rm. Agoeng dan Rm. Darmadi. Sebelum pindah ke Wates pada September 2017, Rm. Agoeng sudah mengalami kedekatan dengan Mas Tian sebagai relawan muda Domus. Sementara itu Rm. Darmadi memiliki kedekatan dengan Bu Rini. Ketiga rama ini pada jam 11.00 hari itu menjadi Trio Imam yang memimpin Perayaan Misa Sakramen Perkawinan Mas Tian dan Mbak Rachel. Bahkan Rm. Bambang harus mengalami transit bersama Mas Handoko dan Mbak Sri di salah satu hotel karena ikut menghadiri resepsi pada sore harinya.

0 comments:

Post a Comment