Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, November 1, 2014

REKOLEKSI LINGKUNGAN SAGAN.


Ini terjadi pada Selasa 28 Oktober 2014. Sebagian umat Lingkungan Sagan, Paroki Kotabaru, yang berjumlah 22 orang datang ke Domus Pacis. Kedatangan mereka pada jam 15.45 langsung disambut dengan snak 4 macam. Pada jam 16.00 lebih pertemuan dimulai. Umat Lingkungan ini datang untuk rekoleksi yang dipimpin oleh Rama Bambang. Dengan iringan keyboard Rama Bambang mengajak para peserta menyanyikan lagu Dalam Yesus Kita Bersaudara secara animatif dengan mengubah kata-kata disertai gerakan. Sesudah Ibu Ketua Lingkungan menyampaikan sambutannya. Kemudian dalam pengantar tentang makna dan fungsi rekoleksi Rama Bambang menyisipkan pengalaman pengembangan Domus Pacis dan mengenalkan para rama yang tinggal di sini.

Untuk tema rekoleksi "Pengembangan Keterlibatan", langkah pertama diisi dengan omong-omong tentang pengalaman peserta dengan pertanyaan "Apa yang Anda rasakan tentang kehidupan dalam Lingkungan Sagan?" Mereka dibagi dalam 4 kelompok. Ketika hasil pembicaaan dilaporkan dalam pertemuan umum, Rama Bambang menemukan 21 butir isi pembicaraan yang bernada prihatin maupun bangga. Dari situ 12 butir (57,14%) menyangkut pengalaman hubungan personal atau paguyuban. Dari sini Rama Bambang kemudian memberikan input tentang hakikat Lingkungan dengan 2 tembang (Pucung dan Wirangrong). Dengan 2 tembang itu ada penjelasan tentang hakikat Lingkungan dan sejarahnya. Kemudian muncul pembicaraan yang menyangkut hal-hal praktis dan tanya jawab atas berbagai permasalahan dan wacana kemungkinan pengembangannya.

Pada jam 18.35 pertemuan diberhentikan untuk makan malam bersama. Sehabis makan ada istirahat sejenak dan pada jam 19.15 Rama Yadi memimpin misa. Rama Harto dan Rama Tri juga ikut misa. Sehabis misa para peserta masih berhenti omong-omong bertanya tentang karya-karya yang ada di Domus Pacis. Ternyata tidak sedikit yang sudah kenal dengan kelompok penyedia konsumsi yang pada saat itu terdiri dari Bu Tatik, Bu Rini dan Bu Mumun. Para peserta dari Lingkungan Sagan ini meninggalkan Domus Pacis pada sekitar jam 20.30.

0 comments:

Post a Comment