Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, July 3, 2015

Sabda Hidup


Sabtu, 04 Juli 2015
St. Elisabet dr Portugal. Pierre Georges Frassati, Maria Crocifissa Curcio
warna liturgi Hijau
Bacaan
Kej. 27:1-5,15-29; Mzm. 135:1-2,3-4,5-6; Mat. 9:14-17. BcO 1Sam. 16:1-13

Matius 9:14-17:
14 Kemudian datanglah murid-murid Yohanes kepada Yesus dan berkata: "Mengapa kami dan orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak?" 15 Jawab Yesus kepada mereka: "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka? Tetapi waktunya akan datang mempelai itu diambil dari mereka dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa. 16  Tidak seorangpun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabik baju itu, lalu makin besarlah koyaknya. 17 Begitu pula anggur yang baru tidak diisikan ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian kantong itu akan koyak sehingga anggur itu terbuang dan kantong itupun hancur. Tetapi anggur yang baru disimpan orang dalam kantong yang baru pula, dan dengan demikian terpeliharalah kedua-duanya."

Renungan:
Suatu kali aku memperhatikan nenekku sedang memilih kain perca. Ia memilih yang semotif. Kain yang baru juga dipisahkan dengan kain lama. Katanya supaya selaras dan tahan lama kalau disambung-sambung. Iya dia membuat selimut dari kain perca tersebut.
Keselarasan usia menjadi salah satu pertimbangan dalam jahit menjahit. Tampaknya pertimbangan ini juga dalam banyak bidang yang lain. Sering orang pun bisa bekerja sama secara optimal dengan yang seusia juga. Lalu bagaimana dengan yang beda usia, apakah tidak bisa bekerjasama?
Kiranya satu hal yang bisa dilakukan adalah memang mengakui perbedaan itu. Dan masing-masing dengan kekhasannya menghadirkan diri dan saling mengapresiasi. Kerelaan mengakui keberadaan yang lain dan mengapresiasi yang lain akan membangkitkan kerjasama yang produktif.

Kontemplasi:
Bayangkan bagaimana dirimu harus bekerjasama dengan mereka yang berbeda usia.

Refleksi:
Hal-hal apa yang mesti kulakukan untuk bisa bekerjasama lintas usia?

Doa:
Tuhan ajarilah aku untuk rela menerima yang berbeda denganku dan mengapresiasi mereka walau cara mereka mungkin tidak pas di hatiku. Amin.

Perutusan:
Aku akan terus belajar menerima dari komunitas lain yang berbeda dengan caraku. -nasp-

0 comments:

Post a Comment