Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, June 3, 2014

Lamunan Pekan Paskah VII



Rabu, 4 Juni 2014

Yohanes 17:11b-19

17:11b Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.
17:12 Selama Aku bersama mereka, Aku memelihara mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku; Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorang pun dari mereka yang binasa selain dari pada dia yang telah ditentukan untuk binasa, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci.
17:13 Tetapi sekarang, Aku datang kepada-Mu dan Aku mengatakan semuanya ini sementara Aku masih ada di dalam dunia, supaya penuhlah sukacita-Ku di dalam diri mereka.
17:14 Aku telah memberikan firman-Mu kepada mereka dan dunia membenci mereka, karena mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.
17:15 Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat.
17:16 Mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.
17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
17:18 Sama seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia, demikian pula Aku telah mengutus mereka ke dalam dunia;
17:19 dan Aku menguduskan diri-Ku bagi mereka, supaya mereka pun dikuduskan dalam kebenaran.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, kemandirian memang menjadi hal yang menjadi tuntutan hidup orang di era global. Orang harus siap menanggung dirinya sendiri dan ketergantungan menjadi hal yang tidak terpuji.
  • Tampaknya, untuk berjuang demi kesejahteraan orang harus siap bersaing di tengah-tengah perjumpaan dengan orang lain. Kemampuan bersaing menjadi hal yang dipandang sebagai kehebatan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa pada dasarnya kesejahteraan sejati hanya dapat terjadi bila ada persatuan kerjasama yang sebenarnya di era global justru dapat dilakukan seluas-luasnya. Di dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang terpanggil untuk menjadi pejuang jaringan solidaritas walau berada di tengah-tengah mentalitas individialistis dan materialistis.
Ah, pengembangan solidaritas hanya akan membuat orang jadi malas.

0 comments:

Post a Comment