Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, August 6, 2014

NG-INTERNET


Novena Ekaristi Seminar keenam terlaksana pada 3 Agustus 2014. Meski banyak yang pamit bahkan dari yang sudah mendaftar, ternyata lebih dari 15 orang datang tanpa mendaftar lebih dahulu. Maka lebih dari 175 orang mengikuti pembicaraan tema WIS TUWA KON NGINTERNET? Rama Agoeng berkata "Yang muda boleh hebat menggunakan alat media sosial atau internet. Tetapi belum tentu mereka tahu bagaimana muncul dan berkembangnya internet. Maka dengan pembicaraan ini diharapkan kaum tua tahu asal-usulnya dan beberapa hal penggunaannya." Pada tahap terakhir pembicaraan, Rama Agoeng menyodorkan kutipan Kitab Suci Minggu ini. Para peserta diminta untuk membaca dan kemudian merasakan ayat mana yang menyentuh. Dari sini para peserta kemudian mengatakan dengan rumusannya sendiri dan menuliskan dalam HP masing-masing. Kemudian tulisan itu dikirimkan ke Rama Agoeng atau Rama Bambang dan salah satu orang lain. Dengan ini para peserta berlatih menggunakan HP untuk pewartaan iman. Tanya jawab sesudahnya juga menjadikan tambahan wawasan penggunaan HP.

Rama Agoeng membuat tulisan yang dibagikan kepada setiap peserta. Naskah itu sebagai berikut :


  "NG-INTERNET"
Sepuh ning ra Rapuh

Domus Pacis, 03 Agustus 2013


Sejarah Internet
      Dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969 melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network
      Tujuannya agar militer bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
     membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan
     untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
      Awalnya hanya 4 situs (university of Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah.
      Oktober 72 diperkenalkan untuk umum
      Kemudian dipisah, dipecah manjadi dua, yaitu
     "MILNET" untuk keperluan militer dan
     "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas
            Gabungan keduanya disebut DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet (Interconnected Network, yaitu kumpulan komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dalan sebugah jaringan)

Internet Indonesia
      bermula pada awal tahun 1990-an sebagai jaringan paguyuban beberapa orang.
      Tahun 1989-1990-an, teman-teman mahasiswa Indonesia di luar negeri mulai membangun tempat diskusi di Internet yang kita kenal sebagai Mailing List
      awal 1994 beroperasi Internet Service Provider
      Tahun 2013 memiliki banyak cerita seru tentang berbagai bidang kehidupan masuk dalam dunia internet Indonesia
      2014 Kemkominfo: Pengguna Internet di Indonesia Capai 82 Juta akan menembus 100 juta
      Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia berdampak ke berbagai sektor kehidupan. Misalnya teknologi ponsel, cara belanja hingga gaya komunikasi para elit politik

Mengapa Perlu Ng-Internet
      Internet sebagai sumber informasi
      Memudahkan komunikasi (murah & tak terbatas)à pertemanan
      Mempermudah penukaran data
      mempermudah atau mempercepat suatu pekerjaan
      Sebagai sarana pewartaan
      Memperoleh hiburan
       Menghasilkan Uang: jual-beli

Yang Perlu diwaspadai kala Ng-Internet
      Pornografi
      Penipuan
      Mengurangi sifat sosial
      Kecanduan
      Perjudian
      Carding (Kejahatan penggunaan karu kredit)
      Violence and Gore (kekejaman dan kesadisan)
      Cyber Crime

Internet untuk Pewartaan (latihan): Mat. 14:13-21

13 Setelah Yesus mendengar berita itu menyingkirlah Ia dari situ, dan hendak mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mendengarnya dan mengikuti Dia dengan mengambil jalan darat dari kota-kota mereka. 14 Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit. 15 Menjelang malam, murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata: "Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah orang banyak itu pergi supaya mereka dapat membeli makanan di desa-desa.“ 16 Tetapi Yesus berkata kepada mereka: "Tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan.” 17 Jawab mereka: "Yang ada pada kami di sini hanya lima roti dan dua ikan.“  18 Yesus berkata: "Bawalah ke mari kepada-Ku.” 19 Lalu disuruh-Nya orang banyak itu duduk di rumput. Dan setelah diambil-Nya lima roti dan dua ikan itu, Yesus menengadah ke langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya membagi-bagikannya kepada orang banyak.

0 comments:

Post a Comment