Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, June 6, 2013

SABDA HIDUP

Jumat, 07 Juni 13
HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS
Warna Liturgi Putih
Bacaan
Yeh. 34:11-16; Mzm. 23:1-3a,3b-4,5,6; Rm. 5:5b-11; Luk. 15:3-7

Bacaan Injil Luk. 15:3-7
3Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka:4"Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?5Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira,6dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetanggan serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan.7Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."

Renungan
Kalau mereka yang berdosa diibaratkan sakit maka satu orang berdosa membuat rasa tidak nyaman pada suatu keluarga atau komunitas, seperti kala jempol sakit seluruh tubuh menjadi tidak nyaman. Dan ketika sakit itu sembuh badan kita jadi lega. Rasa tidak nyaman itu hilang. Kita pun bisa bergerak wajar tanpa dibebani rasa sakit.
Pertobatan salah seorang anggota keluarga pun akan memberikan rasa lega yang luar biasa pada keluarga itu. Selama dia berlaku dosa semua anggota keluarga yang lain pun terkena imbasnya, minimal memunculkan rasa tidak nyawan, sungkan dengan tetangga, malu dengan orang-orang.
 Marilah kita bekerjasama dengan Allah menghadirkan kuasa perobatan pada mereka yang berada di luar jalur Allah.

Kontemplasi
Duduklah dengan hening. Bayangkan dirimu kala membuat resah keluargamu, masyarakat dan banyak orang lain. Amati sikap mereka kepadamu. Sebaliknya kala kau menghadirkan ketentraman, amati sikap mereka kepadamu.

Refleksi
Bagaimana sikapmu pada mereka yang menghilang dari kasih Tuhan? Apa kau menolong mereka untuk kembali pada jalurNya?

Doa
Tuhan semoga pertobatan menjadi budaya hidup manusia jaman sekarang.

Perutusan
Aku akan mencari dan membawa kembali mereka yang menjauh dari Tuhan dan sesama.

0 comments:

Post a Comment